Seberapa Cepat Penyakit Ginjal Memburuk Setelah Diagnosis?

Ilustrasi penyakit ginjal/sakit pinggang.
Sumber :
  • Freepik/wayhomestudio

VIVA Lifestyle – Penyakit ginjal dapat berkembang dengan cepat atau lambat, tergantung pada jenis kelainan yang mendasari kondisi medis lainnya. Untuk memahami perkembangan penyakit ginjal, penting memahami lebih dulu mengenai beberapa fakta tentang gangguan ginjal

Gangguan ginjal dapat memengaruhi semua orang dari segala usia dan jenis kelamin. Tetapi, lebih sering terjadi pada orangtua, wanita dan orang-orang dengan penyakit penyerta, seperti diabetes, tekanan darah tinggi atau hipertensi dan penyakit kardiovaskular. Scroll untuk informasi selengkapnya.

Gejala penyakit kronis ini bisa minim pada awalnya, itulah sebabnya banyak orang yang cenderung mengabaikan tanda dan gejala umum dari penyakit ginjal serta menunda pengobatan. Gangguan ginjal tidak boleh dianggap enteng. Jika tidak ditangani tepat waktu, dapat berkembang menjadi gagal ginjal, kelemahan otot, pembentukan cairan berlebih, komplikasi akibat gangguan elektrolit uremia, bahkan kematian. 

Jenis penyakit ginjal
Dilansir The HealthSite, Selasa 27 Desember 2022, ada berbagai jenis gangguan ginjal. Beberapa di antaranya adalah gangguan ginjal akut (jangka pendek, karena cedera), atau gangguan ginjal kronis (jangka panjang bahkan bisa seumur hidup), infeksi saluran kemih, batu ginjal, Glomerulonefritis, penyakit ginjal polikistik, dan lain-lain. 

Ilustrasi ginjal/batu ginjal.

Photo :
  • Freepik/brgfx

Gangguan tersebut memiliki beberapa gejala umum, seperti sering ingin buang air kecil, mual, muntah, kram otot, sulit tidur, otak berkabut, kehilangan nafsu makan dan lemas. Dalam kasus cedera ginjal akut, fungsi ginjal akan memburuk dengan cepat dalam beberapa hari atau bahkan dalam hitungan jam. 

Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami bagaimana penyakit ini berkembang dan langkah apa yang dapat diambil untuk mengelolanya. Berikut beberapa alasan yang menyebabkan penurunan kesehatan ginjal secara cepat. 

Cedera ginjal akut
Kondisi ini terjadi karena peningkatan fungsi ginjal secara tiba-tiba karena tekanan darah rendah, infeksi, racun atau bagian dari deformasi organ multi sistem. Biasanya, masih reversibel jika dirawat tepat waktu. 

Penyakit ginjal kronis
Ini terjadi karena kerusakan permanen pada ginjal selama periode waktu tertentu. Diabetes dan hipertensi adalah penyebab utama penyakit ginjal ini. Pasien mungkin tidak mengalami gejala apa pun pada awalnya karena cenderung muncul pada tahap selanjutnya. Oleh karena itu, penting untuk memeriksakan diri secara berkala. 

Penyakit genetik pada ginjal
Misalnya penyakit ginjal polikistik. Pasien dengan riwayat keluarga penyakit ginjal harus mendapatkan pemeriksaan rutin. 

Ilustrasi ginjal.

Photo :
  • Freepik/pch.vector

Penyakit batu ginjal
Jika penyakit ini tidak diobati tepat waktu, maka akan menyebabkan penyakit ginjal kronis. 

Infeksi saluran kemih (ISK)
Episode ISK berulang, terutama pada wanita selama bertahun-tahun dapat menyebabkan kerusakan ginjal.