Yuk Ketahui Tentang Masturbasi dan Risikonya
- Elite Daily
VIVA Lifestyle – Seks memiliki beberapa segi dan tidak ada yang identik untuk dua individu. Kebutuhan wanita sangat bervariasi dari satu wanita ke wanita lainnya dan sangat bervariasi dari pria.
Masturbasi memberi gambaran tentang zona sensitif seksual Anda. Ini akan membantu Anda mengetahui apakah benar-benar menyukainya atau tidak. Scroll untuk simak artikel selengkapnya.
Lagu, musik sensual, cahaya redup atau beberapa adegan erotis yang mungkin mendorong dorongan seksual Anda sebagian besar dipahami melalui masturbasi. Mungkin fiksi terkadang bisa membuat bersemangat! Bereksperimenlah melalui masturbasi dan cari tahu apa yang cocok untuk Anda, demikian dilansir dari Times of India.
Mungkin ada beberapa zona sensitif seksual lain di tubuh selain vagina Anda. Ada berbagai organ tubuh yang sensitif terhadap sentuhan dan bahkan emosi: telinga, leher, puting susu, betis, paha dan sebagainya. Jangan ragu untuk melakukan masturbasi karena siapa tahu Anda mungkin kehilangan kesenangan yang tepat.
?Klitoris adalah sahabat Anda
Sangat sedikit yang diketahui tentang organ kecil ini. Klitoris harus menjadi sahabat setiap wanita dalam hal mendapatkan kesenangan dan mencapai orgasme.
Klitoris dapat menginduksi bentuk orgasme yang paling sehat. Lakukan penelitian tentang ini.
Masturbasi tidak membuat jorok
Masturbasi tidak buruk juga tidak menjijikkan. Tidak ada salahnya melakukannya. Ini adalah cara normal untuk menjelajahi tubuh Anda dan menemukan apa yang membuat Anda senang. Ingat itu adalah cara teraman untuk mencapai orgasme dan itu juga tanpa seks.
Jangan khawatir jika tidak ada orgasme
Masturbasi tidak menjamin orgasme. Terkadang itu tidak sampai di sana. Jangan menyerah.
Sementara beberapa orang membutuhkan waktu beberapa menit untuk mencapai orgasme, beberapa lainnya membutuhkan waktu hingga satu jam. Tidak ada standar emas untuk ini.
Jangan terlalu banyak
Kelebihan masturbasi dapat menyebabkan kelemahan. Ini juga dapat memengaruhi keintiman seksual yang Anda miliki dengan pasangan.
Namun, dorongan untuk masturbasi bervariasi dari wanita ke wanita tergantung pada usia dan sifat dorongan seksual. Secara ilmiah, masturbasi tidak sehat.