Jangan Salah, Ini 5 Mitos dan Fakta Seputar Kecantikan yang Wajib Diketahui
- U-Report
VIVA Lifestyle – Setiap individu tentunya mengharapkan kulit yang sehat dan cerah alami terutama para wanita yang gemar merawat kecantikan kulit dan tubuhnya. Wanita sangat familiar dengan produk-produk perawatan wajah atau skincare serta makeup yang menunjang penampilan semakin menarik.
Tetapi, tampil cantik saja tidak cukup tanpa kulit yang sehat alami. Ada berbagai mitos dan fakta terkait dunia kecantikan yang beredar di masyarakat. Beberapa di antaranya muncul karena coba-coba yang tidak memiliki dasar ilmu pengetahuannya. Scroll untuk simak artikel selengkapnya.
Dari berbagai mitos dan fakta yang ada seputar dunia kecantikan, Tokopedia melalui Category Development Senior Lead Tokopedia, Sherine Pranata bersama dr. Abelina pun mengupas tuntas lima mitos dan fakta seputar kecantikan di tengah masyarakat.
1. Mitos: Kulit berminyak tidak perlu pakai pelembap
Pernyataan ini dianggap keliru karena pelembap justru berfungsi untuk menghidrasi kulit. Proses hidrasi tersebut berkaitan dengan kadar air di kulit wajah, bukan kadar minyak.
“Kesalahpahaman yang sering terjadi adalah pelembap sebagai skincare akan menyebabkan kadar minyak di wajah semakin bertambah. Faktanya, justru kadar minyak malah akan meningkat ketika wajah tidak terhidrasi dengan baik,” jelas dr. Abelina.
2. Fakta: Pakai sunscreen bahkan saat di dalam ruangan
Banyak yang mengira bahwa beraktivitas di dalam ruangan tidak perlu menggunakan sunscreen wajah, sebab kulit wajah tidak akan terpapr sinar matahari. Faktanya, sunscreen sangat dianjurkan untuk digunakan dalam keadaan apapun termasuk saat beraktivitas di dalam ruangan.
“Sinar matahari mengandung gelombang radiasi UVA dan UVB yang dapat menembus jendela, maka produk skincare seperti sunscreen penting digunakan meski beraktivitas di dalam rumah. Untuk menangkal sinar UVA dan UVB, pakai sunscreen berformula multi-spectrum atau broad-spectrum. Kulit orang Indonesia cukup memilih sunscreen dengan SPF 30-50 PA++++,” kata dr. Abelina.
3. Mitos: Pasta gigi dapat mengobati jerawat
Pasta gigi justru mengandung berbagai bahan kimia yang tidak cocok untuk dipakai di kulit. Kandungan di pasta gigi itu justru bisa menyebabkan iritasi di wajah.
“Kenali dulu jenis jerawat sebelum melakukan perawatan. Pertama, beruntusan, disebabkan faktor lingkungan dan makanan. Selain itu ada cystic acne yang bersifat genetik,” ujar dr. Abelina.
“Atasi jerawat beruntusan dengan memakai makeup dan skincare sesuai jenis kulit. Kebersihan lingkungan sekitar juga perlu diperhatikan. Untuk memulihkan cystic acne, konsultasi dahulu dengan dokter agar mendapatkan skincare yang tepat. Hindari juga konsumsi makanan dan minuman olahan serta yang memiliki kadar gula tinggi seperti manisan dan soda,” tutur dr. Abelina.
4. Fakta: Skincare yang mengandung parfum atau pewangi tidak dianjurkan
Dalam memilih skincare, sebaiknya pilih jenis produk yang tidak mengandung parfum atau essential oil karena cenderung membuat kulit stres.
“Selain parfum, skincare yang mengandung essential oil juga tidak dianjurkan karena kedua bahan tersebut berpotensi untuk membuat kulit ‘stres’ sehingga merusak skin barrier,” ujar dr. Abelina.
5. Mitos: Efektivitas skincare ditentukan oleh harga
Setiap orang memiliki kondisi dan permasalahan kulit yang berbeda-beda. Memilih produk kecantikan tentunya harus disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan pemakaian. Kini, banyak produk lokal dengan harga terjangkau yang kualitasnya tidak kalah dengan buatan luar negeri yang efektif mengatasi permasalahan kulit.
“Produk perawatan kulit yang baik adalah yang disesuaikan dengan tipe dan kondisi kulit. Banyak produk lokal perawatan kulit dengan harga terjangkau yang tidak kalah saing dengan produk buatan luar negeri karena terdapat kandungan yang terbukti efektif untuk merawat kulit,” kata dr. Abelina.