Waspada! Penyakit Lupus Sering Menyerang Wanita Muda

VIVA Lifestyle – Apa itu penyakit Lupus? Lupus adalah suatu penyakit pada bagian autoimun manusia. Ketika sedang sakit, autoimun manusia dalam keadaan normal seharusnya hanya menyerang penyakitnya. 

Namun autoimun penderita lupus justru menyerang organ-organ tubuh yang lain. Lantas apa saja gejala, penyebab, dan cara mencegah lupus? Dalam Edisi Tanya Dokter kali ini, dr. Dewi Widyastuti, Sp. PD akan membahasnya secara detail. Simak ulasannya berikut ini.

Apa gejala Lupus?

Kata dokter Dewi, gejala seseorang penderita Lupus itu sangat banyak sekali. Karena memang Lupus kita ketahui adalah suatu penyakit autoimun yang kompleks, yang menyerang berbagai sistem tubuh. Jadi penyakit Lupus ini bisa manifestasinya di berbagai organ. 

Tanda-tanda penyakit lupus ini diantaranya ruam butterfly di wajah, sariawan di mulut, fotosensitifitas, juga nyeri di berbagai sendi tubuh.

Ciri-ciri penyakit Lupus

Biasanya, penyakit lupus ini variasinya bisa berbeda-beda tergantung organ mana yang terkena. Seperti kencing merah (berdarah), keluarnya protein dalam urin, adanya suatu kejang (nero psychiatry), penurunan kesadaran, gangguan bicara, hingga alami pucat.

Gangguan lainnya juga bisa menyerang bagian jantung berupa nyeri dada. Atau bisa juga disaluran pencernaan. Biasanya pasien mengalami nyeri perut yang hebat.

“Itu manifestasinya banyak sekali bermacam-macam tergantung organ mana yang terkena. Maka Lupus itu sendiri biasanya kita sebut dengan penyakit seribu wajah,”kata dokter Dewi Widyastuti, dikutip dari kanal YouTube Kata Dokter.

Lupus, tidak disebabkan oleh makanan. Kata dokter Dewi, Lupus penyebabnya kelainan autoimun sehingga tidak bisa ditentukan bahwa ada pantangan makanan apa yang tidak boleh dikonsumsi. 

“Penyebab dari Lupus ini adalah bukan dari faktor makanan ataupun yang lainnya. Karena memang Lupus ini penyebabnya kelainan autoimun dari tubuh si pasien itu sendiri. Sehingga kita tidak bisa menentukan bahwa pantangan apa, makanan yang tidak boleh di makanan seperti itu,”ujarnya.

“Sebenarnya tidak ada pantangan makanan yang khusus ya. Tetapi karena ini berupa satu gangguan autoimun, biasanya dokter lebih menyarankan kepada hindari asap rokok,”imbuhnya.

Menurutnya, pasien Lupus ini sering menyerang pasien wanita usia muda. Nah, untuk mengatasinya yang harus diperhatikan adalah setiap kegiatan aktivitas harus dipantau oleh dokter.

Yuk simak penjelasan dokter Dewi Widyastuti lebih lanjut di kanal YouTube Kata Dokter. Jangan lupa subscribe kanalnya. Like, komen, dan share kontennya ya.