3 Cara Hidup Sehat Ala Menkes Budi Gunadi Sadikin
- VIVA/Yandi Deslatama
VIVA Lifestyle – Menteri Kesehatan (Menkes) memberikan cara menjaga hidup sehat sejak usia muda hingga tua. Setidaknya, ada tiga cara sederhana yang diberikan Budi Gunadi Sadikin, dalam acara Hari Kesehatan Nasional (HKN) Provinsi Banten yang berlangsung di Bumi Perkemahan (Buper) Walantaka, Kota Serang.
"Jadi kalau mau hidup sehat nomor satu makan di atur sesuai umurnya. Kalau masih remaja makan nasi banyak enggak apa-apa, kalau sudah seumur pak gubernur (Banten), bisa kena diabetes," ujar Menkes, Budi sembari berseloroh, Kamis 20 Oktober 2022. Scroll yuk untuk simak selengkapnya.
Dihadapan ribuan masyarakat Banten, Budi Gunadi Sadikin berujar kalau banyak warga yang lebih memilih kesehatan ketimbang tinggal di rumah mewah atau mobil mahal, tapi sakit-sakitan.Sehingga dirinya memberikan tips kedua, yakni rajin berolahraga setiap hari dengan rentang waktu minimal 30 menit. Kesulitannya adalah disiplin dan konsisten menjalaninya.
"Bapak ibu musti olahraga, minimal 5 hari seminggu, 30 menit setiap hari, mau jalan kaki, mau naik sepeda, itu semua penyakit menjauhi kita. Enggak susah, masalahnya disiplin sama mau aja," tuturnya.
Menurut Menkes, kesehatan seseorang bisa dilihat dari lingkar perut. Untuk laki-laki tidak boleh melebihi 90 centimeter (cm), sedangkan wanita, tidak boleh lebih dari 80 cm. Karenanya, menjaga kesehatan harus dilakukan secara bersama masyarakat dan berbagai institusi. Dengan kesehatan yang terjaga, produktivitas seseorang akan meningkat.
Dalam catatan Kemenkes, ada tiga penyakit paling banyak yang diderita orang Indonesia, termasuk penyebab kematian, yakni jantung, stroke dan kanker.
"Nomor tiga resepnya, harus rajin periksa, check up, yang perlu diperiksa yaitu angka kematiannya yang tinggi di Indonesia. Diabetes, periksa gulanya. Indonesia sekarang 15 persen itu diabetes, bisa jadi stroke, bisa jadi jantung, bisa jadi cuci darah," kata dia.
Rangkaian HKN tingkat Provinsi Banten berlangsung selama empat hari, sejak Selasa hingga Jumat, 18-21 Oktober 2022, di isi dengan berbagai kegiatan, seperti imunisasi hingga pengobatan gratis di empat kelurahan di Kota Serang.
Anggota Pramuka dari Saka Bhakti Husada Banten turut dilibatkan mensosialisasikan pola hidup bersih dan sehat ke masyarakat.
"Kemudian rangkaian kegiatan ini, di isi dengan beberapa kegiatan terdiri dari pengobatan gratis, imunisasi, sosialisasi dan pemicuan PHBS, germas, dan juga jamban keluarga. Serta kegiatan aksi bergizi cegah stunting dgn memberikan makanan pangan lokal serta kegiatan pemberian tablet tambah darah pada remaja putri," ujar Kadinkes Banten, Ati Pramudji Hastuti, ditempat yang sama.