3 Tanda Gula Darah Diabetes Kelewat Tinggi, Coba Jalan Kaki!

Ilustrasi diabetes.
Sumber :
  • Freepik/jcomp

VIVA Lifestyle – Buang air kecil lebih sering dari biasanya, terutama pada malam hari, bisa menjadi gejala diabetes tipe 2. Gula darah yang luar biasa tinggi juga bisa memicu rasa haus yang sangat, kelelahan dan lesu.

Yayasan diabetes ternama di Inggris, Diabetes UK, menambahkan bahwa kadar gula darah yang meningkat bisa memicu sariawan, infeksi kandung kemih dan kulit yang muncul berulang kali.

Angka tes pemeriksaan gula darah yang tinggi juga bisa menyebabkan mata buram, penurunan berat badan tanpa sebab, mual dan sakit kepala.

"Anda mungkin tidak menyadari (gejalanya) hingga glukosa darah sangat tinggi. Di satu titik Anda harus mengambil langkah cepat untuk mengurangi kadar gula darah," jelas Diabetes UK dikutip laman Express.co.uk.

Ilustrasi diabetes.

Photo :
  • Pexels/Nataliya Vaitkevich

Jika Anda tidak pernah didiagnosis diabetes tapi mengenali gejala tersebut dalam diri Anda, maka konsultasikanlah ke dokter segera. Orang yang memiliki diabetes dan mengenali tanda-tanda gula darah tinggi, Anda bisa mengambil langkah untuk menurunkannya.

Para pakar di Global Diabetes Community merekomendasikan menurunkan kadar gula darah tinggi dengan menggunakan insulin, jika bisa dilakukan. Hanya individu tertentu yang memiliki diabetes tipe 2 yang akan diberikan obat insulin.

"Hati-hati karena insulin bisa membutuhkan empat jam atau lebih lama untuk benar-benar terserap. Jadi Anda harus memastikan Anda mempertimbangkan seberapa banyak insulin yang ada di dalam tubuh yang belum terserap oleh darah," kata komunitas itu memperingatkan.

Sementara itu, jika Anda tidak bisa menggunakan lebih banyak insulin, atau Anda tidak diresepkan obat tersebut, Anda bisa berjalan.

Dengan berjalan, Anda bisa menurunkan kadar gula darah tinggi. Olahraga berat, di sisi lain, bisa memproduksi respons stres yang bisa menaikkan kadar gula darah.

Anda juga bisa menurunkan kadar gula darah dengan meminum lebih banyak air.

"Minum bisa membantu tubuh membuang beberapa glukosa dalam darah," catat para pakar itu.

Ilustrasi suntik insulin/diabetes.

Photo :
  • Freepik/jcomp

Jika Anda mengalami peningkatan kadar gula darah, konsultasikan dengan dokter Anda. Bersama Anda bisa menemukan rencana tindakan untuk mengendalikan diabetes tipe 2 Anda dengan lebih baik.

Jika tidak dikendalikan, gejala gula darah tinggi bukan hanya konsekuensinya. Diabetes yang tak terkendali bisa memicu konsekuensi kesehatan serius jangka panjang.

Contohnya meliputi peningkatan risiko penyakit jantung, kerusakan saraf, dan amputasi kaki. Diabetes tipe 2 adalah kondisi kesehatan serius yang membutuhkan perawatan tepat.