2 Menu Sarapan Sehat dan Praktis untuk Pengidap Diabetes

Makanan sehat, oatmeal
Sumber :
  • Freepik/Racool_studio

VIVA – Bagi pengidap diabetes, sulit untuk menentukan asupan tepat agar mampu menjaga kadar gula darah, terutama saat sarapan. Terlebih, penyandang diabetes didorong untuk konsisten konsumsi makanan yang penuh dengan karbohidrat sehat, banyak serat, protein, dan lemak sehat dengan tujuan mengatur kadar gula darah Anda. 

Menurut Amy Goodson, MS, RD, CSSD, LD, penulis The Sports Nutrition Playbook, dan anggota dewan pakar medis laman Eat This Not That, salah satu sarapan terbaik yang dapat Anda makan jika Anda menderita diabetes adalah oatmeal dengan beri dan kacang-kacangan, dengan telur. Tentunya, diiringi dengan olahraga teratur, mengikuti diet sehat dapat membuat perbedaan besar dalam hidup dengan diabetes.

"Jika Anda menderita diabetes, tujuan Anda adalah memasukkan karbohidrat berserat tinggi dengan protein pada setiap makanan dan camilan, mulai saat sarapan," kata Goodson.

"Baik serat dan protein memperlambat pencernaan, jadi bersama-sama, mereka membantu Anda merasa kenyang lebih cepat, tetap kenyang lebih lama, dan dapat membantu mengurangi lonjakan gula darah,” tambahnya.

Oatmeal dengan kacang dan berry

Oatmeal.

Photo :
  • Pixabay/cgdsro

Oatmeal adalah salah satu makanan paling sehat yang bisa Anda makan untuk sarapan, baik Anda menderita diabetes atau tidak. Kandungan serat larutnya yang tinggi telah dikenal untuk melawan peradangan, membuat Anda kenyang sepanjang pagi, dan meningkatkan kesehatan usus Anda.

Bagi mereka yang menderita diabetes, serat ini dapat membantu mengontrol kadar gula darah sekaligus membantu meningkatkan resistensi insulin Anda—dua fungsi yang sangat penting jika Anda menderita diabetes atau pra-diabetes.

Anda tidak hanya bisa mendapatkan serat dari gandum itu sendiri, tetapi Goodson menyarankan untuk memberi perhatian khusus pada jenis topping yang Anda makan karena mereka dapat membuat atau menghancurkan makanan.

"Berries dan kacang-kacangan juga mengandung serat, dengan kacang-kacangan yang memiliki manfaat tambahan dari beberapa protein dan lemak sehat untuk membantu menjaga gula darah tetap stabil, yang menjadikannya sebagai topping oatmeal terbaik," kata Goodson.

Telur sebagai pendamping

Ilustrasi telur.

Photo :
  • Freepik/freepik

Oatmeal mengandung banyak serat untuk membantu penderita diabetes, tetapi Goodson menyebutkan bahwa oatmeal saja mungkin tidak memberi Anda cukup protein. Meskipun kita mendapatkan beberapa protein dalam semangkuk oatmeal, itu tidak cukup mengingat kita ingin kebanyakan orang dewasa mendapatkan 20 hingga 30 gram protein di pagi hari.

Jadi, menambahkan telur dapat membantu meningkatkan protein sarapan Anda. Dengan telur, Anda mendapatkan 6 hingga 7 gram protein berkualitas tinggi per telur (tergantung ukuran telur), serta zat besi, vitamin B-12, kolin, dan nutrisi lainnya. 

"Ini adalah sarapan yang akan membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, meningkatkan energi, dan membantu Anda merasa puas sepanjang pagi!" ujarnya.

Sarapan yang sehat dapat menjadi salah satu solusi bagi masyarakat untuk menciptakan komunitas yang sehat dan bugar. Berbagai penelitian dan publikasi kesehatan menunjukkan daya tahan dan kemampuan tubuh untuk melakukan pekerjaan dengan produktivitas yang memadai akan dimiliki oleh individu dengan nutrisi yang baik. Namun, kesibukan masyarakat modern saat ini sering menjadi hambatan untuk sarapan di pagi hari.

Ilustrasi sarapan sehat

Photo :
  • Pixabay/ Einladung_zum_Essen

Pentingnya sarapan itu juga sejalan dengan kampanye Pekan Sarapan Nasional (PESAN) 2022, yang diprakarsai oleh Pemerintah Republik Indonesia sejak 2013 dan didukung oleh Herbalife Nutrition Indonesia. Tahun ini menjadi tahun ke-7 bagi Herbalife Nutrition mendukung kampanye ini melalui serangkaian kegiatan edukasi terhadap masyarakat tentang pentingnya sarapan melalui edukasi nutrisi atau Nutrition Talk dan rangkaian kegiatan olahraga yang dilakukan secara virtual.

Senior Director and Country General Manager Herbalife Nutrition Indonesia, Andam Dewi mengatakan bahwa pihaknya kembali mendukung kegiatan PESAN 2022, untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya menjaga asupan nutrisi seimbang melalui sarapan sehat serta menjaga kebugaran tubuh dengan kegiatan olahraga. Sarapan yang bernutrisi dapat menyuplai energi bagi tubuh dan otak Anda untuk tetap aktif melakukan kegiatan seperti bekerja dari rumah. 

"Tahun ini kita mengusung tagline PAGI (PAdat GIzi) dengan filosofi kita mengajak member independen, konsumen, dan masyarakat umum untuk mengawali pagi dengan nutrisi seimbang dan kegiatan positif lain seperti olahraga dan sharing info nutrisi," kata Andam.

Mengacu pada data Riset Kesehatan Dasar pada 2013, menu sarapan yang baik mengandung sedikitnya 15% dari kebutuhan gizi dan berdasarkan Asia Pacific Breakfast Habits Survey Report yang diadakan oleh Herbalife Nutrition pada tahun 2021, sarapan pagi merupakan kegiatan yang dinantikan oleh 59% mayoritas penduduk Indonesia. Bahkan sebanyak 69% penduduk Indonesia juga mengaku rutin melakukan sarapan pagi selama 7 hari dalam seminggu.

Ilustrasi sarapan

Photo :
  • Pixabay

Herbalife Nutrition selalu mengkampanyekan sarapan bernutrisi sehat dengan asupan kalori, nutrisi dan keseimbangan protein kepada anggota / konsumen independennya. Sarapan dengan campuran nutrisi yang benar akan membuat Anda siap untuk melakukan aktivitas seharian penuh, memberi Anda energi yang stabil. 

Begitu juga dengan produk Herbalife Nutrition yang juga siap mendukung gaya hidup sehat. Dengan komposisi kalori, karbohidrat dan nutrisi penting lainnya yang seimbang, produk-produk Herbalife Nutrition seperti Nutritional Shake lezat, dan mudah disiapkan sehingga juga dapat menunjang berbagai kegiatan bugar yang dilakukan untuk melengkapi gaya hidup aktif.

"Kami berharap bahwa dengan adanya keterlibatan sektor swasta dan publik dalam kampanye Pekan Sarapan Nasional 2022 ini, akan ada semakin banyak masyarakat Indonesia yang selalu memulai kegiatan harian mereka dengan sarapan pagi yang bernutrisi serta melakukan olahraga bagi kebugaran tubuh. Dengan demikian, kami berharap masyarakat Indonesia dapat selalu aktif dan produktif di tengah situasi apapun," tutup Andam Dewi.