Cara Kenali Keju Asli, Harus Punya Tiga Kandungan Ini

Ilustrasi keju.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Keju merupakan produk olahan susu yang banyak digemari. Selain lezat, Nutritionist, dr. Rita Ramayulis DCN M.Kes, mengatakan, keju masuk ke dalam kelompok protein hewani dalam piramida gizi seimbang. 

"Di dalam gizi seimbang, memang kita mempunyai piramida. Di situ salah satu kelompok makanannya adalah protein hewani. Nah, protein hewani dibagi lagi, ada kelompok daging dan susu. Di susu itu ada lagi pembagiannya hasil olahannya. Jadi, produk olahan dari susu tadi," ujarnya saat Virtual Press Conference KRAFT - #KejuAsliCheck, yang digelar baru-baru ini. 

Rita menambahkan, pembagian makanan sehari dalam piramida dipisah. Untuk kelompok protein hewani, ada daging sapi dan penukar, serta susu dengan penukarnya. 

"Jadi memang bagian dari yang dipenuhi (keju). Walaupun dia masuk ke dalam protein hewani, tetapi di dalam pembagian makanan tadi, dia menjadi kelompok yang berbeda. Jadi tertulislah di situ susu dan hasil olahannya," terang dia. 

Tapi hati-hati, ternyata banyak produk keju yang beredar di pasaran bukan keju asli. Rita beranggapan, karena bahan dasar utama keju adalah susu, seharusnya zat gizi yang ada pada keju harus sama dengan susu. 

"Kalau gak, ya berarti aneh aja. Jadi, orangtua harus tahu betul bahwa susu merupakan salah satu makanan yang harus diberikan pada anaknya. Tetapi gak semua maunya susu aja, karena butuh variasi dan juga lebih mudah penggunaannya lebih kreatif lagi. Maka, salah satu yang bisa digunakan adalah produk olahan dalam susu tadi, yaitu keju," ungkap dia. 

Rita kembali menekankan, untuk memastikan keju yang dibeli adalah produk keju asli, maka zat yang terdapat pada keju harus sama dengan zat yang ada pada susu. 

Selain itu, keju juga harus memiliki tiga kandungan sehat yang ada pada susu. Apa saja? 

"Dan keunggulan pada susu dibanding protein hewani lainnya, adalah tinggi kalsium, tinggi protein, yang mudah diserap untuk struktur organ atau jaringan kita. Satu lagi vitamin D," imbuhnya. 

Menurut Rita, vitamin D merupakan zat dasar yang ada pada susu. Dan ketika diolah menjadi keju, seharusnya kandungan vitamin D-nya tidak hilang. 

"Definisi keju cheddar adalah dari susu asli. Jadi zat yang ada di dalam mestinya ada tiga komponen itu tadi," kata dr. Rita Ramayulis.