Cocok untuk Diabetes, Teh Herbal Ini Bantu Jaga Kadar Gula Darah
- Kaboompics
VIVA – Jumlah serangan diabetes di Indonesia mencapai 18 juta pada tahun 2020. Ini artinya prevalensi kasus tersebut meningkat 6,2 persen dibandingkan tahun 2019 lalu.
Diabetes merupakan serangkaian kondisi di mana tubuh berusaha keras untuk dapat mengatur kadar gula darah. Data yang ada di Indonesia yakni jumlah serangan diabetes mencapai 18 juta jiwa pada tahun 2020 lalu.
Hal tersebut mengindikasikan peningkatan prevalensi kasus diabetes hingga 6,2 persen dibandingkan tahun 2019. Jenis diabetes tipe dua terkait dengan sejumlah faktor risiko, termasuk berat badan dan gaya hidup, tidak seperti diabetes tipe 1.
Untuk itu, siapa pun yang dianggap berisiko terkena diabetes tipe 2 disarankan untuk berusaha menjaga berat badan yang sehat dan tidak makan terlalu banyak gula dan karbohidrat. Untuk meredam kekhawatir risiko diabetes yang meningkat, Anda bisa mulai mencoba mengonsumsi teh herbal dalam pola makan di keseharian.
Dikutip dari laman Express, Kamis, 28 Oktober 2021, ,inum teh herbal memiliki banyak manfaat kesehatan, khususnya teh camomile yang dapat membantu mengatur gula darah. Beberapa cangkir teh herbal tanpa pemanis setiap hari dapat mencegah tubuh meredam keinginan minuman manis dan merasa tetap terhidrasi, sehingga membantu mengatur gula darah.
Terlebih, teh camomile juga mengandung senyawa alami yang membantu mengurangi peradangan, menurunkan gula darah dan mencegah kerusakan sel. Satu studi menemukan minum tiga cangkir teh camomile setiap hari, satu setelah setiap makan, bermanfaat pada penurunan kadar gula darah dan insulin.
Studi yang sama menemukan teh camomile secara signifikan meningkatkan kadar antioksidan seseorang. Diet tinggi antioksidan telah dikaitkan dengan risiko penyakit jantung yang lebih rendah, serta manfaat kesehatan lainnya. Dalam kasus diabetes, antioksidan dapat mengurangi risiko komplikasi terkait diabetes.
Bicara mengenai diabetes sendiri, merupakan salah satu penyakit kronis yang meningkat saat pandemi melanda. Hal tersebut ditengarai juga oleh terbatasnya mobilitas untuk bisa membeli obat untuk penyakit kronis.
Untuk itu, CEO Lifepack & Jovee Natali Ardianto mengungkapkan, program Gratis Ongkos Kirim sudah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk pemesanan melalui seluruh channel pembelian apotek online Lifepack.
"Program promo gratis ongkir ke seluruh Indonesia akan sangat membantu pasien mendapatkan obatnya langsung sampai rumah secara instan untuk Jakarta dan Surabaya. Juga membantu keteraturan minum obat untuk penderita penyakit kronis seperti kolesterol, diabetes, jantung hingga hipertensi," jelas Natali.
Melihat masih rendahnya konsumsi obat per kapita masyarakat Indonesia dan juga banyaknya komponen pengeluaran biaya kesehatan setiap bulannya termasuk pembelian obat, untuk itu pihaknya berinisiatif menghadirkan program-program yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat dengan memberikan harga obat yang murah, bahkan harga obatnya diklaim selalu di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET), serta ada tambahan dengan promo gratis ongkir.
"Fokus kami adalah membantu pasien untuk mendapatkan obat-obatan dengan mudah tanpa perlu antre, serta dapat menjaga kepatuhan minum obat dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia," jelas Natali.