Dokter: Jangan Konsumsi Tomat Dalam Keadaan Segar

VIVA – Tomat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Tomat kaya nutrisi, sehingga jika dikonsumsi secara rutin dapat membantu menjaga kesehatan bahkan mencegah banyak penyakit masuk ke dalam tubuh. 

Tapi, untuk mendapatkan manfaat yang optimal, konsumsi tomat juga tidak boleh sembarangan. Salah satunya, ternyata tomat tidak boleh dikonsumsi secara langsung atau dalam keadaan segar. Benarkah demikian? 

Berikut penjelasan dari Spesialis gizi klinik, dr. Ida Gunawan, MS. Sp.GK(K), FINEM, yang juga akan memberikan beberapa tips mengonsumsi tomat yang banar, agar mendapatkan banyak manfaat untuk tubuh. 

1. Konsumsi sehari 3 butir

"Yang pertama, dalam satu hari, dianjurkan mengonsumsi tomat sebanyak 3 butir. Makin merah warna tomat, makin bagus kandungan likopennya," ujarnya dalam tayangan Hidup Sehat tvOne, Jumat 22 Oktober 2021. 

2. Jangan konsumsi tomat secara langsung

Dokter Ida menjelaskan, untuk mendapatkan manfaat dari tomat, ternyata buah satu ini harus dipanaskan terlebih dahulu dan tidak boleh dikonsumsi secara langsung. 

"Jangan mengonsumsi tomat dalam kondisi segar. Untuk mendapatkan manfaat likopen yang baik, maka tomat dikonsumsi dalam kondisi dipanaskan selama 5-10 menit," tutur dr. Ida Gunawan. 

3. Konsumsi setelah makan

"Jangan lupa tomat harus dikonsumsi sesudah makan. Supaya penyerapannya dalam tubuh mendapatkan hasil yang maksimal. Tomat akan cepat diserap oleh tubuh kita, kalau ketemu dengan minyak," kata dia. 

Dokter Ida Gunawan menambahkan, "Oleh karena itu, jangan lupa konsumsilah tomat sehabis makan atau tomat diolah dengan penambahan minyak. Seperti dalam bentuk makanan-makanan yang banyak sekali bisa kita buat sehari-hari.”

4. Dianjurkan dikonsumsi setiap hari

"Kenapa tomat sangat dianjurkan dikonsumsi sehari-hari? Karena tomat kadar likopennya sangat bagus untuk mencegah kanker prostat, terutama pada laki-laki," ujar dr. Ida Gunawan.