Lakukan Ini untuk Atasi Lelah Secara Mental Dimasa Pandemi

VIVA – Adalah normal untuk merasa lelah secara mental saat ini. Selama lebih dari setahun, kita terus-menerus dibombardir dengan informasi terkait pandemi. Dan meskipun kami telah bekerja dari rumah, itu telah menyebabkan beberapa kecemasan dan banyak stres.

Ketika seseorang merasa lelah secara mental, mereka mungkin merasa terkuras secara emosional, sulit bangun dari tempat tidur di pagi hari, dan juga mengalami kelelahan fisik yang ekstrem, kata Deeksha GC, pelatih kesejahteraan emosional dan kesehatan mental, dikutip dari Indian Express

“Setiap jenis tekanan mental dapat menyebabkan ketidaknyamanan fisik juga. Keadaan pikiran ini disebut kelelahan mental. Di mana Anda merasa lelah dan terlalu banyak bekerja sepanjang waktu. Ada beberapa penyebab yang menyebabkan keadaan seperti kelelahan: paparan stres jangka panjang, masalah yang belum terselesaikan dalam kehidupan cinta, jam kerja yang panjang, atau tekanan keuangan. Kecemasan terkait kesehatan, seperti penyakit berkepanjangan juga dapat menyebabkan kelelahan mental. Peristiwa tragis dalam keluarga seperti kematian atau perceraian juga bisa memicu burnout,” tuturnya.

Gejalanya

Menurut Deeksha, setiap orang berbeda, dan karenanya, gejalanya juga berbeda. Perubahan besar dalam nafsu makan, kemarahan irasional, dan lekas marah adalah beberapa di antaranya.

Apa yang dapat dilakukan seseorang untuk merasa lebih baik?

Pelatih kesehatan mental membagikan beberapa tip sederhana:

- Lakukan perubahan gaya hidup kecil. Dapatkan jumlah tidur yang cukup, yang sehat untuk tubuh dan pikiran.
- Teknik relaksasi lainnya termasuk mendengarkan musik, memasak, berkebun, atau melukis. Mengeksplorasi diri Anda juga bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk merasa lebih rileks dan tenang.
- Tulis perasaan Anda, berjalan-jalan di alam, pergi jalan-jalan, mulai melukis, mencoba bepergian sendiri, mulai membaca.
- Menjaga diri Anda tetap sehat secara fisik juga membantu dalam mencapai keadaan pikiran yang tenang. Dengan Pranayama, yoga, dan meditasi, Anda dapat mencapai kesadaran penuh dan juga memiliki tubuh yang lebih sehat.

“Kita mengendalikan otak kita, dan bukan sebaliknya. Bagaimana perasaan Anda terserah Anda. Anda hanya perlu mengenali pemicu Anda dan belajar mengelolanya. Ingat, kebahagiaan dan kedamaian adalah keadaan pikiran dan dapat dicapai melalui upaya yang konsisten dan jujur," kata dia.

Selain itu, penting juga untuk mengetahui bahwa tidak apa-apa untuk tidak merasa baik-baik saja. Anda tidak harus berjuang sepanjang waktu. Beri diri Anda, pikiran, dan tubuh Anda istirahat.