Puting Datar, Fitri Tropica Terpaksa Beli Pompa ASI Puluhan Juta

Fitri Tropica.
Sumber :
  • VIVA/Yasmin Karnita

VIVA – Banyak permasalahan yang timbul saat wanita menyusui, di antaranya masalah puting datar dan tenggelam. Puting datar merupakan kondisi yang dialami sekitar 10-20 persen wanita di dunia dan ini bukanlah suatu hal langka. Hal ini pun dialami oleh Fitri Tropica.

Bisa jadi hal ini terjadi sejak kecil atau dipicu oleh beberapa faktor, seperti karena penyakit tertentu, pembengkakan pada jaringan di belakang puting, atau disebabkan oleh adanya tarikan di bawah puting yang menekan jaringan pada area tersebut. 

Sedangkan untuk puting tenggelam atau inverted nipple, sebenarnya juga tidak perlu dikhawatirkan, karena hal ini biasa dan normal terjadi. Salah satu yang memengaruhinya adalah hormon. Kasus pada puting tenggelam ini juga bisa disebabkan oleh masalah pada sambungan di jaringan puting, ligamen, dan kulit.

Baca Juga: Fitri Tropica Histeris Saat Tahu Jenis Kelamin Anak Pertama

Presenter Fitri Tropica, juga mengaku sempat mengalami kondisi puting datar. Namun sebelum bayinya lahir, wanita yang akrab disapa Fitrop itu melakukan berbagai cara. Mulai dari memakai nipple former, nipple puller, sampai ketika anaknya lahir, Fitrop bahkan mencoba pumping dengan pompa ASI seharga puluhan juta rupiah. Akhirnya, usahanya bisa berbuah manis Fitrop pun bisa menyusui. 

Dokter sekaligus founder brand Mutter, dr. Cynthia Merliana Candra mengatakan dua jenis puting payudara ini memang menjadi keresahan para ibu menyusui. 

"Tapi jangan khawatir, seperti pengalaman Fitrop, bagaimana pun bentuk putingnya, datar atau pun tenggelam, jika kita lebih berusaha dan mau bersabar, para ibu tetap bisa menyusui dengan normal. Asalkan kita tahu cara untuk mengatasinya, salah satunya yaitu dengan menggunakan pompa ASI," ujarnya saat memperkenalkan Mutter Pearl Electric Breast Pump, lewat rilis yang diterima VIVA, Kamis 15 Oktober 2020. 

Lebih lanjut, dokter Cynthia mengatakan pompa ASI bisa menjadi solusi bagi para ibu di Indonesia yang memiliki masalah seperti di atas. 

"Pompa ASI ada yang manual dan elektrik. Kalau pompa elektrik ada yang memiliki 5 mode, salah satunya mode untuk ibu dengan puting datar atau tenggelam. Kemudian, terdapat juga mode untuk ibu yang baru pertama kali menyusui agar tidak sakit saat memompa ASI," tutup dr. Cynthia Merliana Candra.