Menkes Terawan Prioritaskan Penurunan Stunting
- ANTARA FOTO/Rahmad
VIVA – Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengajak peserta Nusantara Sehat untuk bersama-sama menurunkan stunting. Di berharap prevalensi stunting bisa di bawah ambang batas WHO yaitu 20 persen.
Presiden Joko Widodo dalam 5 tahun ke depan menargetkan di bawah 16 persen. Untuk mencapai target tersebut, Terawan mendorong agar tugas tersebut dilaksanakan dengan hati yang ikhlas dan gembira.
"Jangan dianggap berat, namun tugas yang mulia yang diberikan kepada kita semua untuk membantu mengentaskan masyarakat kita dari ancaman stunting. Saudara-saudara semua kan sudah dibekali ilmu mengenai stunting, saya yakin karena ini program prioritas, jadi tolong diprioritaskan untuk menyukseskan program stunting dengan selalu bersinergi dengan aparat-aparat di daerah," ungkap Terawan dalam pelepasan Tim Nusantara Sehat Batch XIV dan Tugas Khusus Individu Gelombang VIII angkatan XII dan XIII 2019, dikutip dari siaran pers Kemenkes Jumat 1 November 2019.
Terawan menekankan tugas mulia tersebut merupakan kesempatan yang luar biasa sehingga harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan disambut dengan sukacita.
“Saya yakin ini tugas yang luar biasa, tidak semua orang mendapatkan kesempatan ini. Kita syukuri dan saya harapkan tidak menjadi beban, justru suka cita. Justru hal yang menantang, pengalaman baru. Kami senantiasa mendukung apa pun yang dibutuhkan,” ujarnya.
Terawan mengatakan, program promotif preventif menjadi bekal di depan, untuk selalu mencegah penyakit serta memberikan edukasi kepada masyarakat terutama kasus-kasus stunting.
Terawan melepas sebanyak 306 peserta Tenaga Nusantara Sehat Tim Batch XIV dan 57 peserta Nusantara Sehat Individu. Kementerian Kesehatan total mengirim 363 peserta yang terdiri dari Ahli Teknologi Laboratorium Medik, Bidan, Dokter Gigi, Dokter Umum, Perawat, Tenaga Farmasi, Tenaga Gizi, Tenaga Kesehatan Lingkungan, dan Tenaga Kesehatan Masyarakat.
Dengan pengiriman tersebut, Kemenkes tercatat telah mengirim peserta Nusantara Sehat sebanyak 990 peserta sepanjang 2019. Adapun rinciannya Batch 12 yang dikirim Mei 2019 dengan 282 peserta, Batch 13 dengan 402 peserta dan Batch 14 dengan 306 peserta.