Mau Berobat ke Luar Negeri? Ini Tips dan Langkahnya
- www.pixabay.com/jennycepeda
VIVA – Warga Indonesia tak sedikit yang berobat ke luar negeri karena dianggap lebih murah biayanya dengan kualitas teknologi dan layanan terbaik. Salah satunya Penang, Malaysia yang menjadi destinasi wisata kesehatan bagi warga Indonesia.
Layanan bertajuk Quality Care for Your Peace of Mind yang diberikan Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC) menjadi pilihan warga Indonesia untuk berobat agar tak merasa kesulitan mulai dari mencari informasi rumah sakit, membantu jadwal konsultasi dengan dokter bahkan membantu keberangkatan ke Penang, Malaysia.
Beberapa rumah sakit yang menjadi incaran warga Indonesia seperti Penang Adventist Hospital, Gleneagles Hospital Penang, Loh Guan Lye Specialist Centre dan Island Hospital. Sebagian besar warga Indonesia berasal dari Medan dan Surabaya yang berobat ke Penang.
"Dari 1,2 juta pasien yang datang berobat ke Penang, 900 ribu adalah warga negara Indonesia dan setengahnya (450 ribu) berasal dari Sumatera Utara. Pasien dari Sumatera Utara biasanya selalalu memeriksa enam teratas best seller penyakit yakni medical full check up, ortopedi, kardiologi, onkologi (cancer), IVF (bayi tabung), saraf (neurologi)," ujar CEO MHTC, Sherene Azli di Penang, Malaysia.
Nah gimana caranya kalau mau berobat ke negeri?
Pertama pasien bisa menghubungi rumah sakit yang dituju. Untuk MHTC, kamu bisa menghubungi call center 081289710029 melalui whatsapp atau website resmi www.medicaltourismmalaysia.id. Jika pasien memiliki laporan medis bisa dikirim berkasnya untuk ditanyakan di mana rumah sakit yang sesuai dan dokter yang akan menangani. Beberapa pilihan akan diberikan kepada pasien.
Kedua, jika kamu sudah memutuskan rumah sakit mana yang akan dituju, bisa mengirim foto paspor dan MHTC akan membantu booking appointment. Pasien dan keluarga ingin dimanjakan sehingga butuh layanan antar jemput di Penang.
MHTC juga bisa membantu mengatur proses antar jemput dari bandara ke rumah sakit. Setibanya di bandara, MHTC juga memiliki lounge khusus untuk menyambut pasien dan keluarga yang baru tiba sehingga semakin banyak informasi yang didapat.
Sementara jika membutuhkan akomodasi hotel, MHTC juga bekerja sama dengan Traveloka untuk memberi kemudahan dalam hal mencari hotel terdekat dari rumah sakit yang dituju.
Semua layanan MHTC tidak dipungut biaya. Sehingga pasien hanya mengeluarkan biaya untuk akomodasi penerbangan, hotel dan biaya rumah sakit.
"Sekarang sudah banyak asuransi yang bisa digunakan di luar negeri, begitu juga dengan bank. Pasien akan mudah bertransaksi," kata Director Market Development Indonesia MHTC, Farah Delah Suhaimi.