Apa Itu Toxoplasma, Penyakit yang Diidap Tantri Kotak?

VIVA – Kabar mengejutkan datang dari vokalis Band Kotak, Tantri Syalindri Ichlasari. Tantri yang tengah mengandung anak keduanya diketahui terserang virus toxoplasma.

Kabar Tantri Kotak diserang virus toxoplasma, diketahui publik setelah Tantri mengunggah informasi tersebut di laman Instagram miliknya. Lalu apa itu toxoplasma?

Dilansir dari laman Center for Diseas Control and Prevention Toxoplasma adalah infeksi yang disebabkan parasit bersel tunggal yang disebut Toxoplasma gondii yang sering ditemui pada hewan. Toxoplasma ini dapat bertahan lama dalam tubuh manusia dan hewan, bahkan seumur hidup.

Namun mereka yang memiliki kekebalan tubuh yang baik biasanya jarang memiliki dampak serius bagi kesehatannya. Namun mereka yang tengah hamil dan seseorang yang memiliki sistem kekebalan yang kurang baik harus hati-hati, lantaran virus toxoplasma dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Makan Siang Murah, Cuma Rp30 Ribuan

Toxoplasma juga bisa menyerang seseorang yang suka mengonsumsi daging kurang matang yang terkontaminasi (terutama daging babi, domba, dan daging rusa), atau kerang (misalnya, tiram, kerang).

Selain itu, toxoplasma ini juga bisa terjadi jika seseorang tidak mencuci tangannya setelah dan sebelum makan. Bukan cuma itu, yang lebih mengerikannya lagi, toxoplasma juga bisa menular melalui perlatan dapur seperti pisau, talenan dan makanan lainnya yang bersentuhan dengan daging yang terkontaminasi.

Toxoplasma juga bisa terjadi setelah adanya kontak dengan kotoran kucing yang terinfeksi virus ini. Maka dari itu disarankan untuk selalu mencuci tangan setelah menyentuh kucing ataupun hewan lainnya.

Lalu apa ciri atau gejala yang mungkin dialami oleh mereka yang diserang virus oleh toxoplasma ini? Menurut website CDC, tidak sedikit orang yang menyadarinya karena sebagian ada yang tidak memiliki gejala sama sekali.

Namun sebagian besar orang yang terjangkit virus ini mengalami flu, kelenjar getah bening yang membengkak atau nyeri otot dan nyeri yang mungkin berlangsung selama satu tahun atau lebih. Toxoplasma diketahui dapat menyebabkan kerusakan pada otak, mata, atau organ-organ lain. (nda)