Konsumsi Durian Bisa Tingkatkan Libido, Mitos atau Fakta?
- VIVA.co.id/Beno Junianto
VIVA – Durian menjadi salah satu buah favorit masyarakat Indonesia. Meski dijuluki sebagai raja buah, ternyata durian memiliki efek yang kurang baik jika terlalu banyak dikonsumsi.
Spesialis gizi klinis Dr. dr. Samuel Oentoro, MS, Sp. GK (K) menyebut bahwa durian memiliki kadar alkohol yang tinggi, terlebih durian matang yang memiliki rasa manis.
“Kalau dia manis, matang, lembek tandanya dia mengalami fermentasi yang membentuk alkohol, semakin matang, manis itu tandanya tinggi alkohol,” kata dia dalam tayangan AYO HIDUP SEHAT tvOne, Jumat 28 Desember 2018.
Dia menyebut, bahwa untuk menikmati durian sebaiknya memilih daging durian yang setengah matang alias mengkel.
“Harusnya yang mengkel itu yang sehat. Sekarang mau sehat atau enggak,” kata dia.
Selain itu, dia menyebutkan bahwa semakin banyak seseorang mengonsumsi buah durian. Ternyata dapat menaikkan berat badan seseorang. Mengingat kandungan kalori di setiap biji buah durian yang terbilang tinggi.
“Karena setiap 300 gram daging durian kalorinya itu berkisar 400 hingga 500 kalori. Kalau makan 1 biji karbohidrat tinggi, apalagi kalau pakai ketan bisa triple atau double kalori,” kata dia.
Di sisi lain, terkait dengan banyaknya anggapan durian yang mengandung kolesterol tinggi. Dia mengutarakan bahwa hal tersebut adalah mitos.
“Mitos, enggak ada kolesterol hanya ada bahan makanan di hewan,” kata dia.
Selain itu dia juga membantah soal adanya anggapan mengonsumsi durian dapat meningkatkan libido.
"Mitos, cuman asumsi orang saja. Karena ketika makan durian karena kandung alkohol jadinya terasa panas, rasa panas ini dipikirnya orang bergairah," kata dia.
Untuk menurunkan rasa panas ini, kata dia bisa dinetralisir dengan mengonsumsi banyaknya air putih dengan menggunakan gelas. (ldp)