BBPOM Pekanbaru: Minuman yang Dikonsumsi Siswa SMP Bebas Zat Benzo

VIVA – Menyusul viralnya kabar 56 siswa SMP di Pekanbaru yang menyayat tangannya akibat mengonsumsi minuman kemasan bermerek Torpedo yang diduga mengandung zat benzodiazepin, Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Kota Pekanbaru menyatakan bahwa hal itu tidak benar.

Dalam hasil uji laboratorium yang dilakukan oleh BBPOM Pekanbaru, minuman tersebut dinyatakan tidak mengandung benzodiazepin.

"Hasil uji laboratorium sampel minuman suplemen kesehatan tersebut dengan nomor batch 43001201709 dan 14901320H12, hasilnya negatif golongan Benzodiazepim (Alpnzolam, Bromazepam, Chloddazepoxide, Clobazam, Clonazepam, Diazepam, Estuahm, Lorazepam dan Numepam)," ungkap Kepala BBPOM Pekanbaru, Mohamad Kashuri dalam surat BBPOM Pekanbaru.

Dalam surat tersebut, Kashuri juga mengatakan, produk Torpedo aneka rasa buah masih terdaftar di Badan POM dengan Nomor izin edar 50432644341 dan masih berlaku.

"(Kami) menerima dan memeriksa sampel produk yang dibawa BNNK Pekanbaru dan membandingkan data pre market Badan POM, Produk Torpedo aneka rasa masih terdaftar dan masih berlaku," kata Kashuri.

Seperti diketahui sebelumnya,  sebanyak 56 anak Sekolah Menengah Pertama pada salah satu sekolah di Pekanbaru melakukan hal janggal dengan menyayat tangannya sendiri. Setelah ditelusuri pihak sekolah dan BNN Kota Pekanbaru, mereka mengaku telah mengonsumsi produk minuman ringan kemasan. Setelah melakukan tes urine, ditemukan kandungan zat benzo.