Diet dengan Shirataki Bikin Cepat Langsing, Ini Alasannya
VIVA – Apakah Anda pernah mendengar shirataki? Kalau yang pernah mencoba diet keto pasti sudah familiar dengan bahan makanan ini.
Ya, shirataki adalah bahan makanan. Banyak ditemukan dalam bentuk mi, walaupun saat ini sudah banyak dijual dalam bentuk beras, yang digunakan sebagai alternatif mi dan nasi yang rendah karbohidrat. Yuk, kita berkenalan lebih jauh dengan shirataki.
Shirataki berasal dari bahasa Jepang, yang berarti ‘air terjun berwarna putih’. Ini mendeskripsikan mi shirataki yang berwarna putih semitransparan. Yang membuat shirataki berbeda dari pasta atau mi lainnya adalah bahan bakunya, yaitu berasal dari tanaman konjac.
Tanaman konjac dapat ditemukan di Jepang, Tiongkok, dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Di Indonesia, tanaman ini dikenal dengan nama iles-iles. Konjac merupakan jenis umbi-umbian yang mengandung sedikit karbohidrat dan sebagian besar adalah serat glukomanan.
Shirataki dibuat dengan mencampurkan tepung glukomanan dengan air, kemudian dibentuk menjadi mi atau beras. Shirataki sendiri mengandung 97% air dan 3% serat glukomanan. Glukomanan adalah serat yang larut air dan dapat menyerap air membentuk gel.