Seberapa Penting Premarital Check Up, Tes Kesehatan Sebelum Nikah?

VIVA – Berbagai persiapan menuju hari bahagia pernikahan seperti catering, gedung pernikahan, souvenir, gaun, dan lainnya menjadi catatan penting untuk menyempurnakan resepsi pernikahan Anda. Apakah Anda dan pasangan memasukkan pemeriksaan kesehatan dalam daftar penting hari pernikahan Anda? Jika belum, sebaiknya Anda dan pasangan segera memeriksakan diri kepada ahlinya untuk masa depan yang sehat.

Seperti diketahui, menikah bukan hanya mempersiapkan pesta yang mewah, tapi juga mempersiapkan diri Anda terkait kesehatan sebelum menikah. Untuk itu, baiknya Anda dan pasangan melakukan Premarital Check Up sebelum menikah. 

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Dr. Rini Budiyati, Head of Clinic Prodia Womens Health Center saat berbincang dengan VIVA beberapa waktu lalu di Hotel Ritz Carlton Kuningan, Jakarta.

"Seberapa penting check up kesehatan sebelum menikah? Ini belum banyak disadari ya. Persiapan secara umum kan sudah dilakukan, gedung, catering, gaun dan lainnya," kata Dr. Rini.

"Tapi ada persiapan lain yang tak kalah pentingnya, tapi terlupakan. Misalnya persiapan keuangan, komunikasi setelah pernikahan, dan kesehatan," sambungnya.

Premarital Check Up adalah rangkaian pemeriksaan kesehatan penting yang dilakukan oleh pasangan yang akan menikah. Hal tersebut dilakukan untuk menguji apakah terdapat penyakit genetik serta penyakit infeksi dan menular pada pasangan guna mencegah penularan penyakit tersebut kepada pasangan dan calon anak Anda kelak.

Dengan mengetahui kondisi kesehatan pasangan Anda sejak dini, maka Anda bisa merencanakan kesehatan keluarga Anda lebih baik lagi. Tindakan pengobatan dan pencegahan penularan penyakit pun bisa dilakukan sebelum Anda punya anak.

Mengapa cek kesehatan pranikah penting dilakukan? "Kesehatan ini gunanya untuk mengidentifikasi dan mengerti, melihat adanya risiko gangguan kelainan atau penyakit. Bisa dikatakan 3M, menahun, menurun, menular, tiga ini yang kita hindarkan," katanya.

"Artinya dengan mengetahui adanya kelainan gangguan atau penyakit, kita bsa merencanakan kesehatan keluarga setelah menikah lebih baik," sambungnya.

Berikut beberapa jenis tes yang dilakukan saat Premarital Check Up:

- Tes Golongan Darah

Hal sederhana berikut ini bisa berdampak sangat penting bagi Anda dan si calon bayi. Apabila golongan darah Anda tidak cocok dengan pasangan Anda, maka dapat memengaruhi perkembangan bayi Anda dalam rahim atau mungkin bermasalah di masa depan. Hindari hal tersebut sedini mungkin.

- Tes Kelainan Darah (Talassemia dan Hemofilia)

Kelainan darah adalah kondisi kesehatan yang berkepanjangan dan memengaruhi kesehatan kehamilan Anda. 

- Tes Penyakit Menular 

Tes berikut ini sangat penting bagi Anda agar terhidar dari penyakit menular seksual seperti hepatitis B, dan HIV. Siapa saja dapat tertular penyakit tersebut tanpa diduga. Sehingga, mengetahui penyakit ini lebih dini akan lebih baik. 

- Tes Penyakit Genetik

Lebih cepat lebih baik jika mengetahui riwayat penyakit dari pasangan atau penyakit keturunan dari pasangan akan membantu Anda lebih mengenal pasangan. Tes ini dapat dilakukan untuk memeriksa penyakit diabetes, kanker, hipertensi, penyakit jantung, dan lain sebagainya.

Lantas kapan waktu yang tepat menjalani Premarital Check Up? "Anda bisa melakukannya bersama pasangan beberapa bulan sebelum menikah atau setelah menikah atau ketika Anda sedang berencana memiliki anak. Dengan begitu, perencanaan Anda untuk memiliki anak menjadi lebih matang dan sehat secara keseluruhan," kata Dr. Rini.