Kena Penyakit Langka, Anak Ini Berkeringat Darah

VIVA – Seorang gadis 11 tahun baru-baru ini dirawat di Rumah Sakit Dermatologi Kusta Nasional Quy Hoa, di Vietnam, dengan kecurigaan menderita hematidrosis, kondisi medis yang sangat langka di mana orang berkeringat darah.

Gadis muda, yang berinisial N ini diduga mulai mengeluarkan keringat darah sejak tiga atau empat bulan lalu, ketika orang tuanya mengklaim bahwa buah hatinya stres mempersiapkan ujian kenaikan kelas. 

Mereka tidak membawanya ke dokter ketika gejala pertama muncul, tetapi segala sesuatunya berangsur-angsur memburuk, sampai pada titik di mana gadis itu berkeringat darah 3 atau 4 kali sehari dan menderita sakit kepala parah.

Orangtua N awalnya membawanya ke Hematologi Darah Transfusi dan Rumah Sakit Dermatologi di Ho Chi Minh, di mana dokter mendiagnosa dia dengan infeksi kulit dan meresepkan beberapa obat. 

Namun, perawatan itu tampaknya tidak membantu sama sekali, akhirnya keluarga, yang berasal dari provinsi Gia Lai Vietnam ini, membawanya ke Rumah Sakit Dermatologi Kusta Nasional Quy Hoa, di Quy Nhon.

Dilansir laman odditycentral sangat langka, sangat jarang, pada kenyataannya, bahwa beberapa orang bahkan tidak percaya itu ada. Namun, kasus hematidrosis telah dilaporkan sejak zaman kuno, dan meskipun banyak yang tidak kita ketahui tentang hal itu, ini dianggap sebagai kondisi medis yang nyata.

Pengetahuan terbatas yang kita miliki tentang hematidrosis menunjukkan stres yang ekstrem dan situasi yang mengancam jiwa sebagai penyebab utama. Rupanya, dalam situasi tertentu, kapiler (pembuluh darah terkecil di tubuh kita) dapat pecah, menyebabkan darah keluar melalui kelenjar keringat.

Karena itu sangat sedikit yang bisa dilakukan dokter untuk mengobatinya. Dalam kasus 11 tahun ini, para dokter di Blood Transfusion Hematology dan Rumah Sakit Dermatologi, telah menjalankan tes pada semua organ utamanya, yang semuanya keluar normal. Untuk saat ini, mereka mencoba untuk mengurangi tingkat stres gadis itu, berharap ini adalah penyebab ia mengeluarkan keringat darah.

Saigon Online melaporkan bahwa ketika menguji darah bocah malang itu, dokter hanya menemukan sel darah putih, dan tidak ada sel darah merah, tetapi tidak jelas apakah ini terkait dengan kondisi gadis itu atau tidak, kasus ini belum ada keterangan lebih lanjut.