Perokok Wajib Konsumsi Vitamin C, Manfaatnya Luar Biasa

Ilustrasi merokok.
Sumber :
  • Pixabay/karosieben

VIVA – Memenuhi kebutuhan mikronutrien seperti vitamin C, membuat daya tahan tubuh menjadi lebih baik. Bahkan, para perokok juga bisa 'membuang' racun dengan konsumsi vitamin c dengan jumlah yang tepat.

Angka anjuran atau angka kecukupan gizi terhadap vitamin C berkisar 70-90 miligram. Tetapi, penelitian menemukan bahwa pola hidup modern banyak memicu risiko pada kesehatan sehingga kadar vitamin C dibutuhkan lebih banyak.

"Pola hidup yang berisiko, paparan polusi lingkungan yang buruk, serta merokok membutuhkan konsumsi vitamin C lebih tinggi dari yang disarankan. Bagi yang tidak aktif merokok, total vitamin C yang dibutuhkan mencapai 100 miligram. Sementara, perokok membutuhkan tambahan 35 miligram lebih banyak dari kadar normalnya," ujar Spesialis Gizi Klinis, dr. Marya Haryono SpGK dalam peluncuran Oronamin C Drink, di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta, Kamis, 5 Juli 2018.

Paparan radikal bebas yang tinggi dari asap rokok, membuat tubuh meresponsnya dengan kondisi inflamasi yang tinggi. Sumber makanan vitamin C mampu mengeliminasi inflamasi tersebut, karena bersifat sebagai anti inflamasi.

"Sumber vitamin C sebaiknya berasal dari makanan alami, yaitu buah keluarga citrus dan sayuran, dari brokoli dan tomat. Tetapi, terkadang tubuh masih kekurangan kadar vitamin C yang dibutuhkan," kata dia.

Oleh sebab itu, perlu adanya vitamin C tambahan yang bukan berasal dari makanan. Namun, itu pun harus tetap memperhatikan kandungan vitamin C secara tepat.

"Anjurannya 4-5 porsi sayur dan buah sehari. Kalau tidak cukup bisa tambah dari suplemen. Tapi, harus bijak dalam memilih sumber vitamin C tidak alami. Lihat dosis di label yang ada dan tetap penuhi vitamin C sesuai angka kecukupan yang disebutkan tadi,” ucapnya.