5 Penyebab Gatal di Ketiak, Ada yang Butuh Perawatan Medis

VIVA – Pernah merasa gatal di bagian ketiak, dan kadang tak ada tanda-tanda kemerahan atau ruam? Secara umum gatal di bagian ketiak bukan kondisi yang serius, tapi agak cukup memalukan jika harus terus menggaruknya di tempat umum.

Posisinya tepat di bawah sendi bahu yang berisi beberapa pembuluh darah, kelenjar getah bening, folikel rambut dan kelenjar keringat. Karena itu, ada beberapa  penyebab ketiak menjadi gatal, namun kebanyakan tidak berbahaya. Meski begitu, ada sebagian yang memang perlu perawatan medis.

Berikut ini lima penyebab rasa gatal di bagian ketiak seperti dilansir dari Bel Marra Health.

1. Kurang Higienis

Karena ketiak berkeringat, tanpa membersihkan yang tepat, bakteri akan tumbuh dan menyebabkan iritasi serta rasa gatal. Cuci bagian bawah ketiak, terutama setelah keringat keluar berlebih demi mengurangi rasa gatalnya.

2. Detergen

Jika punya kulit sensitif, bahan yang ada dalam detergen bisa jadi pemicu gatal di bagian ketiak. Solusinya, coba cari detergen dengan bahan kimia lebih sedikit.

3. Bercukur

Mencukur rambut ketiak juga bisa jadi penyebab rasa gatal. Hal itu terjadi jika mencukur dilakukan dengan pisau cukur yang tumpul, mencukur dalam kondisi kering, atau terlalu sering mencukur. Selalu gunakan krim mencukur dan pastikan pisau cukur cukup tajam hingga tak perlu mencukur berkali-kali di area yang sama.

4. Intertrigo

Ini adalah ruam yang terjadi di mana ada lipatan kulit. Ketiak menjadi merah dan gatal, dan kulit menjadi pecah-pecah hingga mengeluarkan bau tak sedap. Intertrigo bisa berkembang menjadi infeksi jamur dan bakteri jika tak ditangani secara medis. Kebersihan yang buruk, diabetes dan obesitas bisa turut andil dalam timbulnya intertrigo.

5. Axillary Dermatitis

Ini disebabkan oleh alergi yang langsung bersentuhan dengan kulit, sehingga menimbulkan reaksi atau ruam. (ase)