Wanita Dua Kali lebih Rentan Depresi Dibanding Pria

Ilustrasi orang yang mengalami depresi.
Sumber :

VIVA – Berdasarkan survei, wanita dua kali lebih mungkin mengalami depresi dibanding pria. Data terbaru Pusat Statistik Kesehatan Nasional Amerika Serikat menemukan, tidak ada penurunan angka depresi yang signifikan di AS selama dekade terakhir, tapi menunjukkan perbedaan besar pada orang yang menderita depresi.

Dan penelitian kedua menemukan bahwa sebagian besar orang yang menderita depresi tidak mendapatkan perawatan. "Wanita hampir dua kali lebih mungkin mengalami depresi," tulis tim di NCHS, bagian dari Centers for Disease Control and Prevention, seperti dilansir dari Women's Health.

Pada periode tahun 2013-2016, sebanyak 5,5 persen pria dilaporkan memiliki gejala depresi, sedangkan wanita 10,4 persen. Depresi juga dipengaruhi oleh etnis dan pendapatan.

"Depresi lebih rendah di antara orang dewasa Asia non-Hispanik, dibandingkan dengan orang kulit putih Hispanik, kulit hitam non-Hispanik atau non-Hispanik," tulis para peneliti.

Secara keseluruhan, orang dewasa Asia non-Hispanik memiliki prevalensi depresi terendah (3,1 persen) dibandingkan dengan Hispanik (8,2 persen), kulit putih non-Hispanik (7,9 persen), dan orang kulit hitam non-Hispanik (9,2 persen). Sementara orang dengan pendapatan rendah juga cenderung mudah depresi.

Depresi bisa mempengaruhi kehidupan pribadi dan sosial. "Sekitar 80 persen orang dewasa melaporkan setidaknya mengalami kesulitan dengan pekerjaan, rumah, dan aktivitas sosial karena depresi mereka," tulis para peneliti. (mus)