Terpopuler: Rata-rata Gaji di Indonesia Naik sampai Upaya Wujudkan Hunian Layak dan Sejahtera

Jakarta, VIVA – Laporan Total Remuneration Survey (TRS) 2024 mengungkapkan bahwa gaji karyawan di Indonesia diperkirakan akan mengalami kenaikan sebesar 6,3 persen pada tahun 2025. Angka ini sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata kenaikan gaji pada tahun 2024 yang tercatat sebesar 6,0 persen.

Selain artikel tersebut, ada beberapa berita lain yang menarik perhatian pembaca dari kanal Lifestyle pada Sabtu, 14 Desember 2024.

1. Kabar Baik! Rata-rata Gaji di Indonesia Naik 6,3 Persen pada 2025

Temuan Total Remuneration Survey (TRS) 2024, mengungkap, rata-rata gaji karyawan di Indonesia diperkirakan akan meningkat sebesar 6,3 persen pada 2025. Angka ini sedikit lebih tinggi dari rata-rata di tahun 2024, yaitu 6,0 persen.

Dengan menganalisis tren dan kebijakan remunerasi terhadap 4.606 jabatan pekerjaan di lebih dari 585 perusahaan di Indonesia, analisis tersebut menunjukkan bahwa walaupun gaji diperkirakan akan meningkat secara stabil dibandingkan tahun 2024, semua perusahaan yang disurvei (100%) berencana akan memberikan kenaikan gaji pada 2025, meskipun adanya tantangan makroekonomi.

Baca selengkapnya di sini.

2. Berlatar Keindahan Alam Tropis dan Budaya Bali, Tempat Ini Hadir di Jantung Kota Canggu

Buat para traveler atau pebisnis asing maupun domestik yang berkunjung ke Bali tak perlu bingung untuk menginap di kawasan Canggu, karena TUI Blue yang merupakan jaringan hotel tingkat dunia membuka hotel pertamanya di Indonesia yang berlokasi di jantung kota Canggu, yakni Berawa.

TUI Blue Berawa ini  berlatar keindahan alam tropis Bali yang dipadu dengan kekayaan budaya Bali.

Baca selengkapnya di sini.

3. Kenapa Usia Masih Muda Tetapi Wajah Terlihat Tua? Ternyata Ada Kandungan Ini yang Kurang dalam Tubuh

Masalah kecantikan kulit tak cukup jika di atasi dari luar dengan penggunaan skincare atau perawatan ke klinik kecantikan. Kulit yang sehat juga harus dirawat dari dalam salah satunya untuk menjaga kelembapan dan elastisitas kulit dengan asupan kolagen yang cukup. Kulit yang sehat bukan hanya membuat wajah seseorang terlihat cantik, tetapi juga awet muda sehingga membuat usia kulit lebih muda daripada usia biologisnya.

Penelitian menunjukkan bahwa 60% perempuan di Indonesia memiliki usia kulit lebih tua dibandingkan usia biologis mereka. Selain dari paparan polusi, sinar UV, stres, dan konsumsi gula, kekurangan kolagen menjadi penyebab utama yang menyebabkan kulit kehilangan elastisitas dan mempercepat proses penuaan. Masalahnya, setelah usia 25 tahun, produksi alami kolagen dalam tubuh mengalami penurunan sekitar 1-1,5% setiap tahunnya.

Baca selengkapnya di sini.

4. Nafsu Makan Anak Menurun? Khasiat Nutrisi Madu Alami Bisa Jadi Stimulus Efektif

Masalah menurunnya nafsu makan pada anak menjadi salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh orang tua. Ketika anak enggan makan, hal ini tidak hanya memengaruhi asupan nutrisi mereka, tetapi juga bisa berdampak pada tumbuh kembang secara keseluruhan.

Menurut Nanda Ivada, anggota tim Product Development Sohoney, ada banyak alasan yang mendasari fenomena ini.

Baca selengkapnya di sini.

5. Renovasi Rumah, Upaya Wujudkan Hunian Layak dan Sejahtera

Rumah adalah salah satu kebutuhan dasar manusia selain pangan dan sandang. Memiliki rumah yang layak huni merupakan hak fundamental setiap individu, sebagaimana diamanatkan dalam berbagai kebijakan dan regulasi di Indonesia. Salah satu jenis rumah yang banyak dibangun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat berpenghasilan rendah adalah rumah sederhana layak huni.

Rumah sederhana layak huni adalah jenis tempat tinggal yang memenuhi standar kelayakan untuk dihuni, baik dari segi fisik, lingkungan, maupun sosial.

Baca selengkapnya di sini.