7 Warna Bola Mata Paling Langka di Dunia, Hanya 2 Persen Populasi yang Punya

ilustrasi kelopak mata
Sumber :
  • freepik/valuavitaly

VIVA Lifestyle  – Mata salah satu indera manusia yang memiliki fungsi penglihatan. Mata digunakan sebagai melihat objek yang jauh maupun yang dekat.

Berdasarkan cara kerjanya, banyak bagian dari mata yang berperan untuk menghasilkan sebuah visual yang dapat dilihat salah satunya iris.

Iris yang merupakan bagian berwarna pada mata berperan untuk mengatur jumlah cahaya yang masuk ke mata. Bagian berwarna yang dihasilkan oleh zat melanin berfungsi sebagai perlindungan utama dari sinar ultraviolet, supaya tidak mudah merusak mata bagian dalam.

Ilustrasi Mata

Photo :
  • pixabay

Secara umum, mata manusia di dunia berwarna hitam atau coklat. Namun uniknya, ada beberapa orang yang memiliki bola mata dengan warna berbeda bahkan bisa dikatakan langka.

Melansir data World Atlas dan Goodstats, Kamis, 18 April 2024, terdapat beberapa warna mata paling langka di dunia berdasarkan persentasenya. Berikut 7 warna mata paling langka di dunia.

1. Heterochromia

Heterochromia yakni suatu kondisi yang menyebabkan warna mata seseorang berbeda antara bagian kanan dan kiri. Warna mata ini kurang dari 1 persen orang di dunia yang mempunyainya.

Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, yakni karena keturunan, gangguan perkembangan mata, trauma pada mata, atau kondisi medis tertentu.

2. Abu-abu

Abu-abu jadi warna mata paling langka di dunia, yakni hanya dimiliki oleh kurang dari 1 persen saja. Warna mata paling langka ini banyak ditemukan di Eropa Utara dan Timur. Meski langka, warna jenis ini banyak digemari sebagian orang sebagai salah satu warna kontak lensa.

Ilustrasi Mata

Photo :
  • pixabay

3. Hijau

Mata hijau termasuk warna langka dengan persentase hanya sekitar 2 persen dari setiap 100 manusia di dunia. Warna mata hijau banyak dimiliki oleh orang-orang yang berada di Eropa Utara, Tengah, dan Barat, dengan 16 persen diantaranya keturunan Celtic dan Jerman.

4. Amber

Yang keempat terdapat warna Amber dengan jumlah 5 persen saja. Orang bermata amber memiliki iris dengan warna kuning keemasan atau tembaga tanpa bintik emas, hijau, atau coklat.

Sebagian besar iris mengandung pigmen lipokrom dan tidak banyak memiliki melanin. Warna mata jenis ini umumnya dimiliki oleh anjing, ikan, dan burung.

5. Hazel

Selanjutnya, hazel warna bola mata paling langka di dunia, yakni hanya 5 persen dari seluruh manusia di dunia. Namun, orang bermata hazel paling sering ditemukan di Eropa dan Amerika Serikat.

Warna yang dihasilkan oleh jenis ini warna coklat muda atau kekuningan dengan bintik emas, hijau dan coklat. Warna mata jenis ini umumnya dimiliki oleh kucing.

6. Biru

Hingga kini tidak ada data pasti mengenai persentase kepemilikan warna bola mata biru. Namun, dapat disepakati bahwa 8 dari 10 persen di dunia memiliki bola mata berwarna biru.

Umumnya, orang bermata biru terdapat di Eropa terutama di Skandinavia. Di Indonesia sendiri, orang bermata biru banyak dimiliki oleh masyarakat Suku Buton di Sulawesi Tenggara.

7. Cokelat

Cokelat menjadi warna mata paling umum di dunia, World Atlas mencatat 55 hingga 79 persen manusia di seluruh dunia memiliki mata coklat. Warna ini dibagi menjadi dua kategori, coklat tua dan muda.

Mata cokelat tua banyak dimiliki oleh orang yang bermukim di Afrika, Asia Timur, dan Asia Tenggara. Sementara, coklat muda dapat dengan mudah ditemukan di wilayah Asia Barat, Amerika, dan Eropa.