5 Tips Puasa Aman dan Lancar Bagi Penderita Asam Lambung, Dijamin Kuat Seharian

Ilustrasi puasa.
Sumber :
  • pixabay

Jakarta – Puasa merupakan salah satu ibadah penting dalam agama Islam yang dilakukan selama bulan Ramadan. Bagi sebagian orang yang menderita asam lambung, puasa bisa menjadi tantangan tersendiri karena dapat memperburuk kondisi mereka. 

Namun, dengan beberapa penyesuaian dan perhatian khusus, puasa bagi penderita asam lambung tetap bisa dilakukan dengan nyaman dan aman. Berikut adalah 5 tips puasa bagi penderita asam lambung. 

Pilih Makanan yang Tepat saat Berbuka dan Sahur

waktu makan sahur

Photo :
  • vstory

Saat berbuka dan sahur, pilihlah makanan yang ringan dan mudah dicerna. Hindari makanan pedas, berlemak, dan berminyak yang dapat memicu peningkatan produksi asam lambung. Sebaiknya konsumsi makanan tinggi serat, protein, dan karbohidrat kompleks seperti buah-buahan, sayuran, daging tanpa lemak, ikan, dan sereal.

Hindari Makanan dan Minuman yang Memicu Asam Lambung

Ilustrasi makanan bercitarasa pedas.

Photo :
  • Pixabay/27707

Perhatikan jenis makanan dan minuman yang dapat memicu gejala asam lambung seperti perut kembung, mulas, dan nyeri dada. Hindari konsumsi kafein, minuman berkarbonasi, makanan pedas, asam, cokelat, dan makanan yang tinggi lemak.

Jaga Waktu Makan

Ilustrasi Makanan

Photo :
  • IG @cro.co.id

Penting untuk menjaga jadwal makan saat berbuka dan sahur. Hindari makan terlalu banyak sekaligus dan makan secara perlahan. Bagi yang biasanya mengonsumsi obat untuk mengurangi produksi asam lambung, pastikan untuk mengonsumsinya sesuai anjuran dokter, baik sebelum maupun sesudah makan.

Hindari Minuman Berkafein dan Bersoda

ilustrasi es kopi, salted caramel milk

Photo :
  • Pixabay/ Silvia

Minuman berkafein seperti kopi dan teh serta minuman bersoda dapat meningkatkan produksi asam lambung. Sebagai gantinya, konsumsilah air putih yang cukup untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi selama puasa.

Jaga Postur Tubuh saat Tidur

Ilustrasi usai tidur nyenyak.

Photo :
  • Dokumentasi

Setelah sahur, hindari tidur langsung setelah makan. Berikan waktu setidaknya dua hingga tiga jam sebelum tidur agar proses pencernaan berjalan dengan baik. Pastikan posisi tidur Anda condong sedikit ke atas dengan menggunakan bantal tambahan di bagian kepala untuk mengurangi kemungkinan naiknya asam lambung ke kerongkongan.