Bule Ini Kagumi Sosok Guru Ngaji di Ambon yang Bisa 4 Bahasa Asing

Ambon – Seorang bule asal Amerika bernama Nick mengunjungi Masjid tertua di Ambon, yakni Masjid Wapauwe dengan ditemani oleh beberapa orang dari Dinas Pariwisata. Selain kagum dengan masjid, Nick juga dibuat kagum oleh seorang pria tua bernama Arsyad yang tinggal di desa tersebut. 

Arsyad merupakan seorang guru ngaji yang mengajari sebanyak 70 orang anak di rumahnya. Hal yang membuat Nick merasa kagum adalah fakta menarik bahwa Arsyad ternyata fasih berbicara dengan bahasa Inggris dan bahkan bisa berbagai bahasa asing lainnya. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya. 

Guru ngaji asal Desa Kaitetu itu mengaku bisa berbahasa Inggris dan Arab. Hal itu yang memudahkannya untuk berinteraksi dengan para turis-turis asing dari berbagai negara. Sang bule juga memberikan pujian kepada Arsyad. 

“Iya (mengajari bahasa Inggris) dan juga bahasa Arab, jadi kalau ada turis Arab datang saya bisa sedikit bahasa Arab,” ungkap Arsyad yang dikutip dari YouTube Ayatunna Ambassador pada Rabu, 21 Februari 2024. 

“Wah luar biasa,” kata Nick yang terkagum mendengarnya. 

Nick yang sejak awal sangat kagum dengan kemampuan bahasa Inggris Arsyad cukup terkejut saat mengetahui bahwa ternyata beliau juga menguasai beberapa bahasa asing lainnya.Arsyad ternyata juga bisa berbahasa Belanda, Jerman, dan Italia. 

“Saya bisa bahasa Inggris dan Belanda juga bahasa Jerman dan Italia,” ucapnya. 

“Wah Anda orang yang sangat berbakat luar biasa,” puji Nick lagi. 

Rupanya Arsyad memang pensiunan guru yang sudah pensiun sejak empat tahun lalu. Sebelumnya Arsyad adalah seorang guru olah raga. Kini, beliau menjadi guru ngaji di desanya yang mengajari sebanyak 70 orang murid. 

“Selain ramah dan sopan terhadap tamu itulah jati diri indonesia selalu ramah terhadap siapapun seperti ajaran islam dan nabi kita, dan bapak ini sangar cerdas keliatan dafi gesturnya rendah hati tapi berilmu + menguasi 5 bahasa asing, italia, jerman, inggris, belanda dan arabic, kagum dgn karunia yg allah titipkan ke bapak ini, semoha bermanfaat buat keluarganya dan banyak org ya pak.”

“Pentingnya menguasai bahasa dan teknologi dalam berdakwah.”

“Bpk Arsyad keren bngt bisa 4 bahasa.”