Menu Hemat untuk Darah Sehat, Ini Makanan Pemberi Energi Cegah Anemia

Jakarta – Anemia adalah kondisi medis yang terjadi ketika tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah sehat untuk mengangkut oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh. Salah satu jenis anemia yang umum adalah anemia defisiensi besi, di mana tubuh kekurangan zat besi yang penting untuk produksi sel darah merah. 

Untuk mengatasi anemia dan meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah, sangat penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya zat besi dan nutrisi lain yang dapat membantu dalam proses pembentukan sel darah merah. Berikut adalah lima makanan sehat yang dapat membantu penderita anemia meningkatkan kadar darah mereka:

1. Daging Merah

Daging merah seperti daging sapi, domba, dan kambing adalah sumber zat besi heme yang sangat baik. Zat besi heme lebih mudah diserap oleh tubuh dibandingkan dengan zat besi non-heme yang terdapat dalam makanan tumbuhan. 

Daging merah juga mengandung vitamin B12, yang penting untuk pembentukan sel darah merah. Untuk memaksimalkan manfaatnya, pastikan untuk memasak daging merah dengan baik dan mengonsumsinya dalam porsi yang moderat.

Ikan dan seafood, seperti salmon, tuna, dan kerang, juga merupakan sumber zat besi heme yang baik. Selain itu, mereka mengandung asam lemak omega-3 yang dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan sistem peredaran darah. Omega-3 juga dapat membantu meningkatkan produksi sel darah merah.

Sayuran hijau seperti bayam, kale, dan brokoli adalah sumber zat besi non-heme yang kaya. Meskipun zat besi dari sayuran hijau tidak diserap sebaik zat besi heme, konsumsi mereka penting bagi penderita anemia. 

Sayuran hijau juga mengandung banyak folat dan vitamin C, yang membantu meningkatkan penyerapan zat besi non-heme. Cobalah mengonsumsi sayuran hijau dalam bentuk salad atau tambahkan dalam smoothie untuk mendapatkan manfaatnya.

Kacang-kacangan seperti kacang merah, kacang hitam, dan lentil adalah sumber zat besi non-heme yang hebat. Mereka juga kaya akan protein, serat, dan berbagai nutrisi penting lainnya. 

Biji-bijian, terutama oatmeal dan sereal yang diperkaya zat besi, juga dapat menjadi pilihan yang baik untuk sarapan. Untuk meningkatkan penyerapan zat besi dari kacang-kacangan dan biji-bijian, kombinasikan dengan makanan yang mengandung vitamin C, seperti jeruk atau tomat.

Vitamin C memiliki peran penting dalam penyerapan zat besi non-heme dari makanan. Buah-buahan seperti jeruk, stroberi, kiwi, dan mangga mengandung vitamin C yang tinggi. Konsumsi buah-buahan ini bersama dengan makanan yang mengandung zat besi non-heme dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh.