6 Kota Paling Berdosa di Dunia, Salah Satunya Tetangga Arab Saudi

Jakarta – Kota paling berdosa di dunia ini mungkin menarik perhatian sejumlah orang untuk mengunjunginya. Meski beberapa kota tersebut memiliki julukan yang mengarah pada hal-hal negatif, tapi kota-kota tersebut tampaknya laris manis hingga dijadikan sebagai destinasi wisata yang memukau. 

Seperti diketahui, setiap kota di dunia ini memiliki identitas dan ciri masing-masing sehingga berbeda antara satu dengan yang lainnya. Perbedaan tersebut justru membuat kota itu unik dan menarik untuk dikunjungi para pelancong. Nah, berikut ulasan selengkapnya yang dilansir dari berbagai sumber. 

1. Macau, China 

Macau adalah salah satu kota ‘paling berdosa’ di dunia dan telah memberinya gelar Las Vegas Asia. Macau juga merupakan pusat kasino dunia, sehingga sangat populer di kalangan wisatawan. Di sini pengunjung akan menemukan berbagai festival unik dan pesta minum yang telah menjadi bagian dari budaya kota.

Kegiatan mulai dari perjudian hingga prostitusi tersebar luas di seluruh kota. Faktanya, kota ini memiliki pusat kasino terbesar di dunia. Sands Macao adalah kasino besar yang dirancang oleh arsitek Amerika terkenal Paul Steelman. Kasino pertama kali dibuka untuk umum pada tahun 2004.

Sejak saat itu, kota tersebut terus berkembang hingga saat ini. Kasino ini diciptakan untuk menarik wisatawan. Sands Macao juga memiliki 750 mesin judi, 1.000 meja judi dan permainan poker, tujuh restoran dan bar, serta 51 kamar hotel.

Ada kafe ganja di Amsterdam. Merokok mariyuana, ekstasi, dan kokain adalah beberapa barang legal menurut undang-undang di kota ini. Seks sesama jenis adalah salah satu hal yang lumrah dan legal sehingga pernikahan sesama jenis di kota ini bisa diakui secara hukum. 

Pattaya juga dikenal sebagai salah satu surga seks ternyaman di dunia. Ini masuk akal, karena pertunjukan seks dan pertunjukan kabaret transgender menarik wisatawan yang legal di kota di Teluk Thailand di tenggara Bangkok. Jika ingin menikmati kenikmatan PSK, tak perlu menunggu sampai malam karena mereka siap sedia selama 24 jam.

Bahrain adalah salah satu tetangga Arab Saudi. Meski bertetangga dengan Arab Saudi, namun terdapat perbedaan antara kedua negara tersebut, misalnya dalam hal regulasi nasional. Jika pesta berlebihan dilarang di Arab Saudi, maka Bahrain berbeda karena semua itu bisa diatur di negara tersebut.

Acara besar, mabuk-mabukan, dan pergaulan bebas semuanya legal di kota ini. Meskipun kota ini memiliki salah satu populasi Muslim terbesar di Timur Tengah, sejak tahun 2001 dan seterusnya kota ini menunjukkan sikap liberal yang dengan anggun merangkul budaya Barat. 

Kota paling berdosa di dunia berikutnya adalah Berlin, Jerman. Mereka diketahui telah melegalkan prostitusi secara terang-terangan. Selain itu, pemerintah mereka juga sangat terbuka untuk seks bebas, pertunjukan kabaret atau striptease.

Faktanya, institut pertama di dunia yang didedikasikan untuk studi seksualitas didirikan pada tahun 1900-an untuk mendukung praktik tersebut. Jika kamu adalah orang yang boros atau seseorang yang tidak mencatat uang, kamu pasti akan kehabisan uang di klub malam Berlin. Kota itu akhirnya disebut sebagai kota paling bebas fetish di dunia.

Brazil dikenal sebagai salah satu negara dengan gaya sepak bola samba dan juga negeri para wanita cantik. Saat mengunjungi pantai Rio, kamu pasti akan menemukan surga di bumi. Tentu saja, karena banyak sekali cewek-cewek nyaris bugil yang lalu lalang di pantai ini. 

Suasana pesta semakin menggila setelah matahari terbenam karena banyak aktivitas maksiat yang terjadi di sini sehingga dijuluki sebagai kota paling berdosa di dunia.