Pecahkan MURI, Ribuan Seniman Sukses Lukis 1000 Wajah Pejabat dalam 1 Jam

Seniman melukis wajah para pejabat Indonesia.
Sumber :
  • VIVA/Sumiyati.

VIVA Lifestyle – Event Indonesia Melukis 1000 Wajah sukses digelar di Hotel Desa Wisata, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, pada Minggu 30 Oktober 2022. 

Acara yang melibatkan ribuan seniman Indonesia ini, berhasil masuk dalam rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), yakni Indonesia Melukis 1000 Wajah dalam waktu satu jam. Wajah yang dijadikan objek lukisan para seniman ini adalah para pejabat Tanah Air. Yuk, scroll untuk info lengkapnya.

Dirjen Polpum Kemendagri Bahtiar mengatakan, Kemendagri siap mendukung kegiatan ini dan mengaku terkejut sekaligus kagum kepada Yayasan Seni Untuk Bangsaku (YSUB) yang bisa mengumpulkan seniman seluruh Indonesia untuk bangkit bersama. 

"Saya akui memang bidang seni selama ini sedikit menjadi kurang perhatian bagi kita semua. Padahal, para seniman di Indonesia ini sebenarnya mereka menjaga dan melestarikan budaya Indonesia melalui seni lukis," ujarnya saat membuka event ini. 

"Ada Indonesia dalam karya mereka, dan kami akan tetap memberikan support dan dukungan untuk YSUB untuk meneruskan kegiatan ini hingga menjadi agenda tahunan. Kami akan memberitahu pemerintah daerah setempat di mana ada pelukisnya untuk ikut serta, misal dari Samarinda ataupun kota lainnya melalui radiogram," sambung Bahtiar. 

Ketua YSUB, Umy Sumiyati, merasa bersyukur event dan prosesi pemecahan rekor MURI ini bisa berjalan dengan sukses. 

"Namun tujuan dari inti segala inti adalah bangunlah jiwamu, bangunlah badanmu melalui seni dan budaya. Sampe tadi Dirjen Bapak Bahtiar, merasa diingatkan kembali, merasa dipukul dengan adanya kegiatan Indonesia Melukis, Indonesia Bangkit. Karena selama ini kita bisa membangun gedung-gedung yang tinggi, gedung yang megah, tetapi kita lupa untuk membangun jati diri kita yang sesungguhnya," paparnya. 

Selain diapresiasi oleh Dirjen Kemendagri Bahtiar, kegiatan seni Indonesia Melukis, Indonesia Bangkit ini, juga turut diapresiasi oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian

"Bahkan tadi mendapat salam hormat dari bapak Tito Karnavian. Secara khusus mengirimkan salamnya kepada kami, Yayasan Seni untuk Bangsaku dan kegiatan ini akan di-support terus. 

Lebih jauh, Umy pun membeberkan alasan mengapa kegiatan ini diawali dengan melukis wajah para pejabat. 

"Karena itu adalah pengenalan jati diri. Kenapa kita tidak menggambar daerah-daerah tersebut. Jadi wajah itu adalah cerminan dan pengenalan diri. Kalau kita gak kenal kan kita gak sayang. Kita pengen tahu sejauh mana apa yang kami lakukan, kita memberikan apresiasi dan penghargaan melalui karya kami dengan melukis beliau (pejabat)," ungkapnya. 

"Setelah itu, apa yang bisa dikembangkan dari situ. Itulah yang akan kita lukis ke depan. Jadi Insya Allah ke depan kita akan roadshow terus bekerja sama dengan Kemendagri. Ini PR besar karena dari sini beliau mengingatkan kembali, di sinilah kebangkitan itu melalui seni dan budaya," tambahnya. 

Secara keseluruhan, ada 150 pelukis dari berbagai daerah di Indonesia yang hadir secara langsung untuk mengikuti kompetisi ini. Selebihnya berpartisipasi secara daring. 

"Namun meski demikian terpisah, antusias para peserta tampak luar biasa dan mengikuti kegiatan hingga selesai, dengan melukis lukisan tokoh atau wajah yang diberikan oleh panitia. Ada beberapa seniman Jepang mau melukis juga," tutup Umy Sumiyati.