4 Emoji yang Dilarang di Beberapa Negara Termasuk Indonesia, Kenapa?

VIVA Lifestyle – Untuk anak-anak dan remaja masa kini, mengirim pesan dengan menggunakan emoji adalah sebuah cara cepat dan menyenangkan dalam menjalin komunikasi. Dengan menggunakan emoji, kamu dapat menggambarkan perasaan yang tengah dialami, seperti senang, sedih, gembira, maupun perasaaan lainnya. 

Meski hanya bermanfaat untuk bersenang-senang, usut punya usut terdapat beberapa emoji yang dianggap kurang sopan bila tetap digunakan. Bahkan beberapa negara di bawah ini sampai melarang pemakaian emoji tersebut karena bermakna tak baik. Untuk itu, berikut ulasan tentang emoji yang dilarang di beberapa negara seperti dirangkum dari Mashable. 

1. Emoji Tangan Metal

Kamu jangan sesekali menggunakan emoji tangan metal atau horn emoji untuk mereka yang tinggal di Italia, Spanyol, Portugal, Yunani, Argentina, Brasil, Kuba, dan Uruguay. Sebab, bila simbol tersebut ditujukan kepada orang tertentu yang berada di negara yang disebutkan, maka bisa bermakna bahwa pasangan mereka sudah berselingkuh dari mereka.

2. Emoji Lambaian Tangan

Negara China mempunyai arti tersendiri dari emoji waving hand atau melambaikan tangan ini. Menurut editor Emojipedia, Jeremy Burge bahwa melambaikan tangan tidak berarti ramah dalam beberapa budaya. "Emoji melambaikan tangan dapat digunakan di China sebagai tanda ofensif," ucap Burge. Ketika dipakai di WeChat China, emoji ini bisa diterjemahkan dalam tanda kita bukan teman lagi. 

Emoji jempol atau thumbs up kerap dipakai untuk memuji seseorang dalam aktivitas. Misalnya kerja bagus atau ungkapan setuju. Namun bila di Iran, Irak, Afghanistan, dan Nigeria, artinya tidak mengenakkan. Sebab, emoji tersebut bisa bermakna kamu sedang memberikan makian kepada orang tersebut. 

Peace emoji atau victory hand emoji kerap digunakan untuk menandakan perdamaian atau kemenangan. Lain halnya dengan di Inggris. Bila di negara tersebut slang-nya itu bisa memiliki arti ‘enyah kau’. 

Maraknya fenomena LGBT saat ini juga mewabah sampai ke dunia teknologi, termasuk emoji. Terbaru, ada gambar dua orang sesama jenis juga muncul dalam bentuk emoji di ponsel. Emoji ini tentu saja menuai kontroversi dan dilarang banyak negara di dunia yang tak melegalkan LGBT, juga termasuk di Indonesia.