Bule Asal Australia Berlenggok Bak Model Meriahkan HUT RI Ke-77

VIVA Lifestyle – Berada di negeri orang tak membuat Barry, bule asal Australia tak sungkan berbaur bersama warga. Meski belum fasih bahasa Indonesia, namun pria berambut pirang itu antusias ikut memeriahkan "Cilebut Fashion Week" acara malam HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, di Perumahan Villa Mutiara Bogor, Kelurahan Mekarwangi, Tanah Sareal, Kota Bogor.

Barry tak asing dengan Citayam Fashion Week dan disambut seratusan warga saat melenggok mengikuti gaya ikonik Bonge dan Jeje di arena fesyen perumahan. Gayanya mengunakan celana kargo berpadu dengan kaos sambil melambaikan tangan khas seperti pentas fesyen.

Kepada wartawan, Barry yang merupakan seorang mualaf asal Tasmania ini mengaku sudah tinggal 5 tahun di Indonesia. Karena kecintaannya kepada kerajinan khas Indonesia yang mengunakan kayu, Barry pun menekuni bidang tersebut. Barry juga ikut berdiri sambil mulutnya mengikuti alunan lagu Indonesia Raya.

Dia memutuskan untuk menikahi istrinya asal Palembang, dan tinggal di Bogor. Pemilik nama Islam Muhammad Alfatih itu membuka usaha kerajinan kayu.

"Saya senang di acara ini, karena semua bangsa punya nasionalisme dan warga Indonesia memiliki nasionalisme yang kuat bersama-sama," katanya saat ditanya soal kemeriahan 17 Agustusan.

Ketua RT 01/ RW 11 Luay, mengatakan, hari  HUT RI ke 77 ini dimeriahkan berbagai lomba anak-anak, remaja dan, ibu-ibu bapak-bapak, diisi ceramah dari Ustadz Fikri Habibullah Muharram.

Selain itu, warga berkompetisi olah raga bulutangkis yang disponsori oleh Yayasan Erick Thohir, E-Trooper Action. Ada tiga katagori dari mulai anak, remaja dan dewasa yang dimulai dari 13 Agustus dan final tanggal 17 Agustus.

"Pantia dari kami memberikan uang pembinaan apresiasi kepada para juara satu dua dan tiga," kata Ketua RT.

Luay menyampaikan, sebelumnya E-Troopers Action,  merenovasi fasilitas olah raga dan taman bermain anak di perumahan Villa Mutiara Bogor RT 01/ RW 11 pada 1 Febeuari 2022 lalu.

"Kami berharap dari sini anak-anak yang berbakat bulu tangkis bisa lahir dan bisa mengisi kemerdekaan dengan mencari bibit atlet untuk Indonesia," pungkasnya.