Banyak Unsur Filosofis, Ini 5 Fakta Menarik Rumah Adat Betawi
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA Lifestyle – Suku Betawi dikenal sebagai suku asli dari daerah Jakarta, yang sekaligus menjadi ibu kota negara. Seperti suku lainnya di Indonesia, suku Betawi pun memiliki sejumlah ciri yang menggambarkan identitas serta budayanya.
Mulai dari baju ujung serong, senjata tradisional golok, hingga rumah adat Betawi, semuanya merepresentasikan kekhasan adat suku bangsa yang satu ini.
Nah, khusus untuk rumah adat Betawi sendiri, terdapat beberapa fakta menarik yang mungkin belum kamu ketahui. Penasaran apa saja? Simak ulasan Viva yang dirangkum dari berbagai sumber sebagai berikut.
1. Rumah Adat Betawi Terbagi Menjadi 2 Jenis
Pasti kamu sering mendengar ada sebagian yang menyebut Rumah Kebaya, Rumah Bapang, atau Rumah Gudang sebagai nama dari rumah adat suku Betawi. Ketiganya sama-sama sebutan untuk rumah tradisional Betawi.
Rumah Kebaya dan Rumah Bapang merujuk pada satu jenis rumah adat Betawi yang sama, hanya penamaannya saja yang berbeda. Sedangkan Rumah Gudang adalah jenis tersendiri yang agak berbeda dari dua rumah sebelumnya.
Panggilan Rumah Kebaya untuk rumah adat Betawi terinsipirasi dari salah satu pakaian nasional Indonesia. Disebut dengan Rumah Kebaya karena bentuk atapnya menyerupai pelana yang dilipat dan jika dilihat dari samping akan tampak lipatan-lipatan yang terlihat seperti lipatan kebaya.
Sekilas bentuk Rumah Kebaya memang mirip dengan Rumah Joglo. Namun, jika dilihat secara saksama, keduanya sangat berbeda. Salah satu perbedaannya terlihat dari atap rumah. Rumah Joglo atapnya tidak menyerupai pelana seperti lipatan, tetapi menyerupai perahu terbalik.
Sementara itu, Rumah Gudang merupakan salah satu tipe rumah adat Betawi yang umumnya ditemukan di daerah pedalaman, terutama pada zaman dulu.
Ciri khas rumah adat Betawi tipe Gudang ini adalah denah berbentuk segi empat yang memanjang ke belakang. Atapnya berbentuk pelana dengan struktur yang tersusun dari kerangka kuda-kuda. Selain itu, atap rumah adat Betawi tipe Gudang juga memiliki penutup yang ditambahkan jurai.
2. Penamaan Tata Ruang Khas Rumah Adat Betawi
Ornamen gigi balang merupakan hiasan berupa papan kayu berbentuk segitiga terbalik berjajar yang terpasang pada bagian lisplang rumah adat Betawi. Penamaan gigi balang sendiri diambil dari frasa gigi belalang. Hal tersebut dikarenakan ornamen yang satu ini sepintas menyerupai gigi belalang.
Ornamen gigi balang pada rumah adat Betawi wajib hidup bahwa masyarakat Betawi harus selalu jujur, rajin, ulet dan sebagaimana mestinya, yang hanya bisa mematahkan batang tanaman jika dikerjakan secara ulet, terus menerus, dan biasanya dalam tempo waktu lama.
Nah, itu deretan fakta yang Viva dapat berikan ke kamu? bagaimana, sangat menarik bukan.