7 Fakta Aneh Lidah yang Mengejutkan, Bisa Menggemuk Seperti Tubuh
- Pixabay/1045373
VIVA Lifestyle – Lidah manusia sepanjang harinya digunakan untuk berbagai tujuan. Misalnya saat makan, berbicara, mengecap dan menelan. Namun, kebanyakan orang masih tidak tahu banyak tentang lidah mereka. Ternyata terdapat beberapa fakta aneh lidah yang cukup mengejutkan. Lantas, apa saja fakta aneh itu? Mengutip dari Listverse, berikut ini fakta aneh lidah yang mungkin belum banyak diketahui.
1. Lidah anak memiliki rasa lebih intens dari orang dewasa
Lidah.
- U-Report
Fakta aneh lidah yang pertama adalah bahwa lidah anak-anak memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dan lebih peka terhadap rasa. Karena lidah yang lebih kecil, maka anak-anak memiliki lidah yang lebih peka mengenai sel reseptor rasa. Maka dari itu anak-anak seringkali menjadi pemilih makanan (picky eater).
2. Lidah dapat menunjukkan masalah kesehatan
Ilustrasi kanker lidah.
- U-Report
Ternyata lidah dapat menunjukkan masalah kesehatan tubuh manusia. Maka dari itu saat seseorang memeriksakan kesehatan salah satu hal pertama yang dilakukan dokter adalah memeriksa lidah.
Berikut beberapa masalah kesehatan yang bisa dilihat dari lidah:
- Lidah merah cerah: menunjukkan kekurangan nutrisi, seperti asam folat atau kekurangan B12. Bisa juga menandakan penyakit tertentu, termasuk demam berdarah dan penyakit Kawasaki.
- Lidah hitam (terkadang berbulu): menunjukkan pertumbuhan bakteri di lidah. Bisa juga dikaitkan dengan pasien diabetes atau mereka yang menjalani kemoterapi.
- Bintik-bintik putih: bisa menjadi tanda leukoplakia atau infeksi jamur mulut.
- Benjolan besar di lidah: biasanya merupakan sariawan tetapi juga bisa menjadi tanda awal kanker mulut.
3. Lidah bisa menjadi gemuk
warna lidah
- U-Report
Ketika berat badan seseorang bertambah, terkadang bagian tubuh lainnya juga ikut bertambah beratnya. Misalnya seperti perut, pinggul, wajah atau kaki. Bahkan ternyata lidah juga memiliki persentase lemak yang tinggi. Oleh karena itu, ketika seseorang menambah berat badan, sebagian dari berat itu tertahan di lidah. Bahkan ada korelasi yang ditemukan antara obesitas dan sleep apnea.
Berat dan ukuran lidah dapat menghambat pernapasan saat tidur dan menyebabkan masalah kesehatan yang signifikan. Namun, berat lidah bukan satu-satunya cara untuk mengidentifikasi masalah kesehatan yang mendasarinya.
4. Panjang rata-rata lidah sekitar 3 inci
Ilustrasi lidah terasa asam.
- U-Report
Ukuran lidah manusia memang bervariasi, rata-rata pria memiliki lidah yang lebih panjang daripada wanita. Rata-rata panjang lidah pria sekitar 8,4 cm (3,3 inci), sedangkan rata-rata lidah wanita hanya 7,9 cm (3,1 inci). Lidah terpanjang di dunia dimiliki oleh orang Amerika, Nick Stoeberl yang panjangnya hampir empat inci.
5. Setiap orang memiliki “Cetak Lidah” yang unik
Lidah.
- U-Report
Fakta aneh lidah yang selanjutnya adalah setiap lidah manusia memiliki cetak lidah yang berbeda yang tidak akan pernah sama antara satu dengan yang lainnya. Lidah seperti kepingan salju dan sidik jari yang berbentuk unik. Setiap orang memiliki kesejajaran dan jumlah papila dan selera yang unik, serta perbedaan dalam ukuran, bentuk, dan fleksibilitas.
6. Lidah tidak bisa mengecap tanpa air liur
Lidah.
- U-Report
Fakta aneh lidah yang lainnya adalah bahwa lidah tidak bisa mengecap tanpa air liur atau ludah. Dalam kebanyakan kasus, dengan mulut kering hal pertama yang akan kamu rasakan adalah garam. Hal itu dikarenakan garam larut dengan cepat dan mudah dalam air (atau air liur). Sehebat lidah manusia, tanpa air liur kita tidak akan merasakan apa pun.
7. Lidah memiliki otot paling fleksibel di tubuh
Warna lidah
- U-Report
Terakhir, fakta aneh lidah adalah memiliki otot paling fleksibel dan terkuat di tubuh. Otot terkuat umumnya dianggap sebagai jantung. Namun, lidah adalah salah satu otot paling sensitif yang kita miliki di tubuh kita. Minum seteguk kopi panas atau makan makanan yang terlalu panas dapat membuktikannya, karena lidah sangat sensitif terhadap suhu tinggi.
Selain itu, lidah juga memiliki otot yang paling fleksibel di tubuh kita seperti bisa bergerak ke atas, ke bawah, ke belakang dan ke depan. Sekitar 80 persen orang dari populasi dapat menggulung lidah mereka menjadi tabung.