Cari Perhatian? 4 Alasan Kucing Suka Menggosokkan Tubuhnya ke Majikan
- VIVA/Bimo Aria
VIVA – Kucing merupakan salah satu hewan peliharaan yang dimiliki oleh banyak orang. Wajahnya yang sangat menggemaskan dan badannya yang berbulu membuat orang-orang selalu gemas ketika melihatnya. Tapi, sadarkah kamu bahwa salah satu perilaku unik yang kerap dilakukan kucing adalah menggosokkan tubuhnya ke kaki seseorang atau majikannya.
Hal tersebut, ternyata mempunyai makna dan tidak sembarangan dilakukan oleh kucing. Seperti yang kita ketahui bahwa kucing adalah salah satu hewan teritorial atau hewan yang kerap menandakan wilayahnya dengan aroma tertentu. Ini merupakan salah satu alasan kuat mengapa kucing kerap menggosokkan tubuhnya ke kaki manusia.
Nah, berikut adalah beberapa alasan mengapa kucing sering menggosokkan tubuhnya ke kaki manusia yang disadur dari berbagai sumber.
1. Mencari Perhatian
Saat kucing kamu mulai menggosok kakimu dengan panik ketika kamu berjalan di pintu setelah bekerja, ia mungkin menginginkan perhatian dari kamu. Kucing ini bisa saja ingin makan malam, tapi bisa juga lantaran dia ingin bermain atau dibelai. Kucing yang secara khusus ingin dibelai mungkin akan memperlihatkan jenis gosokan wajah tertentu seperti bunting atau head bunting.
Head bunting adalah sebuah perilaku kucing dengan cara mendekat dan mendengkur sambil menekankan wajah serta dahi mereka ke kamu dengan lembut. Perilaku ini secara harfiah membuat kucing kamu menggosokkan wajahnya kepada kamu. Bila kucing kamu menggosok kakimu, tawarkan tanganmu padanya dan belai dia.
2. Memperlihatkan Kasih Sayang
Seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa head bunting merupakan perilaku umum yang saat dilakukan kepada kucing liar umumnya undangan untuk menjadi hewan peliharaan. Ini juga adalah perilaku yang memperlihatkan bahwa kucing merasa aman dan tenteram di sekitar orang.
Saat kucing menggosokkan tubuhnya ke benda mati, ini berarti mereka senang dan merasa puas dengan lingkungannya. Kucing yang percaya diri juga akan mempunyai wajah yang lembut tanpa ketegangan di area mata, telinga, atau kumis. Mereka mungkin akan memperlihatkan kedipan lambat.
3. Mengklaim Orang di Lingkungannya
Seperti yang kita ketahui bahwa kucing bergantung dengan indra penciumannya untuk memperoleh informasi mengenai dunia di sekitarnya. Harus diketahui bahwa kucing mempunyai kelenjar dagu, pipi, dahi, dan di cakar mereka yang mengeluarkan feromon.
Tapi, feromon ini tak dapat tercium oleh manusia, tapi kucing dan hewan lain dapat dengan mudah menciumnya. Feromon ini memberi tahu hewan lain banyak hal tentang kucing. Seperti jenis kelamin kucing, apakah ia sedang berahi, bahkan suasana hati kucing itu.
Ketika kucing menggosokkan tubuh ke kaki atau tubuh kamu, mungkin ia tengah mencoba meninggalkan aromanya pada diri kamu sebagai cara untuk menandakan kamu adalah miliknya. Ini merupakan jenis perilaku teritorial yang memperlihatkan hubungan terikat.
4. Sapaan Hangat
Salah satu cara kucing untuk berkomunikasi dengan pemilik atau majikannya adalah dengan menggosokkan tubuhnya. Gosokkan ini dapat diartikan sebagai sebuah sapaan dari kucing. Seperti ketika kamu selesai dari kamar mandi, dan menemukan si kucing menggosokkan tubuhnya, ini berarti dia tengah menyambut kehadiran kamu.