5 Fakta Khonsu Dewa Bulan Dalam Serial Moon Knight

VIVA – Khonsu adalah dewa Bulan Mesir, putra Amun dan Mut. Ada fakta menarik tentang Khonsu Dewa Bulan. Melansir dari study.com, akan membahas tentang tempat Khonsu dalam mitologi Mesir, fakta tentang penampilan dan sifat kanibalismenya, dan melihat namanya dalam hieroglif.

Beberapa hal yang paling kuat di dunia kita adalah benda-benda alam, seperti matahari, bulan, bintang, dan angin. Peradaban kuno sering memuja dan menentang benda-benda langit dan elemen-elemen ini, memiliki dewa matahari (seperti Ra) dan udara (seperti Shu), mungkin karena mereka kuat dan umum bagi semua orang. 

Amun menjadi terkait dengan matahari dan langit, dia dan istrinya Mut dianggap sebagai ayah dan ibu dari para dewa. Tapi bagaimana mereka relevan untuk membahas dewa bulan?

Menurut kepercayaan Mesir, Khonsu, dewa bulan, adalah anak dari Amun dan Mut. Seperti orang tuanya, ia disembah di Thebes. Bahkan memiliki bagian dari Kuil Karnak yang besar berfokus pada Amun, dibangun untuknya. 

Sebagai dewa bulan, Khonsu adalah perwujudan dari cahaya bulan sabit. Selama bulan baru, ia dianggap sebagai banteng yang perkasa, tetapi selama bulan purnama, ia dianggap sebagai banteng yang dikebiri. Khonsu diduga kuat melawan roh-roh jahat di dunia.

Selama Kerajaan Baru Mesir, Khonsu disembah tidak hanya sebagai dewa bulan, tetapi juga sebagai dewa cinta dan kesuburan. Bukan hal yang aneh bagi peradaban untuk menghubungkan bulan dan kesuburan, karena bulan diyakini terkait dengan siklus menstruasi. 

Khonsu, konon, bertanggung jawab atas kesuburan tidak hanya manusia, tetapi juga ternak dan tanaman. Dia juga diasosiasikan dengan waktu, seperti bulan, dan salah satu namanya berarti 'penemu kehidupan'.

3. Khonsu si Kanibal

Sementara Khonsu dipuja sebagai dewa yang baik hati di Kerajaan Baru, yaitu ketika dia dipuja secara lebih luas di Kerajaan Lama. Sebelumnya dia tidak baik hati, tetapi menakutkan dan kejam. 

Dalam Teks Piramida, yang ditulis di dinding dan sarkofagus piramida Kerajaan Lama, Khonsu digambarkan sebagai "dewa yang haus darah." Konon, dia membantu raja yang meninggal dan menjadi dewa untuk menemukan dewa lain, kemudian memakan hati mereka. Bahkan, dalam teks lain, dia bernama ''Khonsu yang hidup di hati.''

4. Penampilan Khonsu

Khonsu biasanya digambarkan sebagai seorang pemuda dalam pose seperti mumi dengan tangan disilangkan. Seiring dengan penampilan mudanya, ia biasanya digambarkan dengan sidelock, atau kepang panjang di sisi kepalanya, yang merupakan simbol dari masa muda. 

Dia juga memiliki janggut melengkung yang dikenakan oleh dewa daripada firaun. Dia biasanya dilambangkan dengan penjahat, menunjukkan perannya sebagai pelindung, dan cambuk yang melambangkan perannya sebagai penguasa karena ini adalah alat seperti cambuk yang dimiliki firaun.

Karena dia adalah dewa bulan, dia juga digambarkan dengan simbol bulan. Secara khusus, ia mengenakan kalung liontin berbentuk bulan sabit. Ketika dia tidak digambarkan sebagai pria seperti mumi, dia biasanya digambarkan dengan kepala elang. Dalam hal ini, ia memiliki simbol bulan di atas kepalanya untuk melambangkan perannya.

Arti nama Khonsu diperdebatkan oleh para sarjana, tetapi kebanyakan orang berpikir bahwa itu berarti sesuatu seperti "menyeberang" atau "berjalan". Ini mungkin tampak aneh pada awalnya, tetapi ketika kamu memikirkan apa yang dilakukan bulan di langit ini masuk akal karena bulan melintasi langit dan melintasi dari satu sisi ke sisi lainnya. Nama Khonsu, ditulis dalam hieroglif.