6 Fakta Batu dari Surga Hajar Aswad, Muslim Harus Tau

Penampakan lebih jelas Hajar Aswad di sudut Kabah Masjidil Haram
Sumber :
  • Reasahalharamain

VIVA – Hajar Aswad atau dikenal juga sebagai black stone terletak di sudut timur Ka'bah Suci. Tawaf dimulai dan diakhiri dengan menghadap Hajar Aswad suci ini. Selama bertahun-tahun, sepanjang sejarah, banyak orang termasuk Nabi Muhammad SAW, para sahabat Rasulullah dan tokoh Muslim saleh lainnya telah tampil. Haji dan Umrah dilakukan di sekitar Ka'bah dan para jamaah akan mencium Hajar Aswad bibir sebagai batu yang suci. 

Pada kali ini kita akan membahas mengenai Hajar Aswad (black stone) sebagai batu yang suci. Mengutip dari Life in Saudi Arabia, berikut ini beberapa fakta batu Hajar Aswad yang mungkin belum banyak diketahui oleh banyak orang. 

1. Hajar Aswad diturunkan dari surga

Fakta batu Hajar Aswad yang pertama yakni adalah Hajar Aswad diturunkan dari surga (Jannah) dan dipersembahkan kepada Nabi Ibrahim SAW sehingga dia bisa meletakkan Hajar Aswad tersebut di sudut Ka'bah. (Sunan an-Nasa'i 2935)

2. Pernah dicuri 

Hajar Aswad pernah dilaporkan dicuri dari Ka'bah pada tahun 930 M oleh para pejuang Qarmatian. Para pejuang ini menjarah Mekkah sambil menodai sumur ZamZam dengan mayat-mayat Muslim. Kemudian Hajar Aswad dibawa kembali ke markas mereka di Ihsaa, di wilayah abad pertengahan Bahrain. Hajar Aswad dikembalikan sekitar tahun 952 M menurut Sejarawan Al Juwayni dan dikembalikan ke lokasi aslinya.

3. Awalnya batu tunggal

Hajar Aswad pada awalnya merupakan batu tunggal yang lengkap namun karena berbagai insiden yang terjadi sepanjang sejarah, batu suci tersebut sekarang menjadi delapan buah dengan ukuran berbeda yang telah ditempelkan pada sebuah batu besar dan terbungkus dalam bingkai perak . Bingkai perak asli itu dibangun oleh Abdullah bin Zubair dan kemudian digantikan oleh Khalifah yang terakhir jika diperlukan.

4. Bagian lain Hajar Aswad

Enam bagian lain dari Hajar Aswad diklaim berada di Istanbul, Turki. Satu dipajang di Mihrab Masjid Biru, satu lagi terletak di pintu masuk makam Sulaiman dan empatnya lagi berada di Masjid Sokollu Mehmet Pasha. 

5. Awalnya bukan berwarna hitam

Fakta batu Hajar Aswad yang kelima yakni awalnya batu suci dari surga ini tidak berwarna hitam melainkan berwarna putih dan bahkan lebih putih daripada warna susu. Namun warnanya berubah menjadi hitam karena dinodai oleh dosa anak Adam. 

Rasulullah SAW bersabda: "Hajar Aswad turun dari surga, dan itu lebih putih dari susu, kemudian dihitamkan oleh dosa-dosa anak Adam." – Jami` at-Tirmidzi 877

6. Permata surga

Ibn Abbas melaporkan bahwa Nabi menyatakan sambil bersandar ke Ka'bah bahwa Hajar Aswad dan Makam Nabi Ibrahim adalah dua permata dari permata surga. Jika Allah tidak menyembunyikan pancaran permata ini, mereka akan menerangi segala sesuatu yang terletak di antara Timur dan Barat. (Tirmidzi)