7 Hal yang Selalu Muncul di Ramadhan Indonesia
- U-Report
VIVA – Bulan Ramadhan di tahun 2022 ini hanya tinggal menghitung hari lagi untuk dilaksanakan oleh seluruh umat muslim khususnya di Indonesia. Biasanya ada banyak hal-hal yang identik dengan bulan Ramadhan Indonesia yang muncul dan dilakukan oleh masyarakat. Misalnya seperti melakukan ngabuburit di sore hari menjelang waktu berbuka puasa dan lain sebagainya.
Nah, kali ini kita akan membahas tentang hal apa saja sih yang selalu muncul di bulan Ramadhan Indonesia dan dilakukan oleh masyarakat. Kegiatan ini biasanya kerap dilakukan dan menjadi ciri khas saat menjalani bulan Ramadhan. Apa saja itu? Berikut ini hal-hal yang selalu muncul di bulan Ramadhan Indonesia.
1. Melakukan sholat tarawih berjamaah
Salah satu yang pasti dilakukan selama bulan suci Ramadhan yakni adalah melaksanakan sholat sunnah tarawih berjamaah di masjid. Sholat tarawih ini hanya ada dan bisa dilaksanakan saat bulan Ramadhan saja, jadi sangat sayang jika dilewatkan. Namun karena pada dua tahun terakhir hingga saat ini dunia dilanda pandemi COVID-19, sholat tarawih sempat ditiadakan. Tetapi ada kemungkinan tahun ini sudah diperbolehkan kembali sholat tarawih berjamaah di masjid namun tetap dengan protokol kesehatan yang berlaku.
2. Ngabuburit
Kegiatan ngabuburit ini menjadi salah satu yang paling ikonik dari hadirnya bulan Ramadhan atau bulan puasa. Biasanya kebanyakan orang akan menunggu waktu berbuka puasa tiba dengan keluar rumah atau sekadar jalan-jalan saja. Bahkan biasanya akan ada banyak pedagang dan penjual yang menyediakan makanan-makanan tradisional dan khas bulan puasa untuk dijual. Orang-orang yang melakukan ngabuburit juga biasanya melakukan hunting makanan atau jajanan yang dijual tersebut atau melakukan hal lainnya.
3. Buka puasa bersama (bukber)
Kegiatan ikonik lainnya dari bulan Ramadhan adalah melakukan buka puasa bersama atau lebih sering disebut dengan bukber. Bukber ini merupakan tradisi yang salah satu tujuannya juga adalah untuk menyambung tali silaturahim baik itu bersama keluarga kerabat maupun teman lama. Biasanya bukber akan dilakukan untuk berkumpul bersama mulai dari mengundang teman dari SD, SMP, SMA, kuliah hingga teman kerja atau teman lainnya. Bukber biasanya bisa dilakukan baik itu di luar rumah seperti di restoran atau tempat makan maupun di rumah yang mengadakan bukber tersebut.
Namun seperti yang diketahui pada dua tahun belakangan ini semenjak COVID-19 melanda, kegiatan bukber sempat tidak diperbolehkan karena PPKM. Tetapi sepertinya tahun ada ada kemungkinan bahwa bisa kembali mengadakan bukber namun tetap dengan mematuhi protokol kesehatan yang diberikan.
4. Membangunkan sahur
Tradisi membunkan sahur ini sudah ada sejak lama sekali dan menjadi hal yang dilakukan dari tahun ke tahunnya oleh sekelompok anak-anak muda. Biasanya membagunkan sahur dilakukan dengan berkeliling kampung, desa atau komplek dengan menggunakan suara dan bunyi dari alat musik atau yang lainnya. Para anak-anak muda tersebut akan berkeliling sambil membangunkan sahur warga setempat atau dengan bernyanyi dengan ciri khas sahur.
Namun , lagi-lagi karena pandemi COVID-19 kegiatan ini sempat tidak diperkenankan untuk dilakukan agar tetap menjaga kesehatan diri dan terhindar dari paparan virus. Selain itu karena dilakukan beramai-ramai bisa menimbulkan kerumunan. Kemungkinan tahun ini akan ada lagi kelompok yang membangunkan sahur jika tingkat COVID-19 tidak tinggi dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada.
5. Mudik
Terakhir ada mudik yang menjadi suatu kegiatan atau tradisi yang kerap dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Biasanya menjelang berakhirnya bulan puasa dan menjelang perayaan Hari Raya idul Fitri, banyak masyarakat yang melakukan mudik. Masyarakat mendefinisikan mudik sebagai pulang sebentar ke kampung halaman mereka masing-masing untuk melakukan silaturahim kepada keluarga maupun kerabat. Mudik juga bisa dilakukan oleh sebagian masyarakat setelah lebaran, jadi lebaran dilaksanakan di rumah terlebih dahulu baru setelah itu mudik.
Sama seperti hal-hal yang sebelumnya sudah disebutkan, kegiatan mudik juga sempat dilarang dan dibatasi karena adanya pandemi COVID-19. Ada kemungkinan tahun mudik boleh dilakukan dengan syarat melakukan vaksin booster terlebih dahulu. Sementara syarat antigen masih dalam pembahasan.