10 Fakta Mengejutkan Turkmenistan, Negara Islam yang Diktator!
- Wikimedia
VIVA – Turkmenistan merupakan salah satu negara yang berada di wilayah Asia Tengah. Negara ini berbatasan langsung dengan Iran di selatan, Afghanistan di tenggara, Uzbekistan di utara, Kazakhstan di barat laut, dan Laut Kaspia di barat. Layaknya Korea Utara, Turkmenistan juga menjadi salah satu negara tertutup dari dunia luar. Wajar saja bila negara ini kemudian dijuluki sebagai Korea Utaranya Asia Tengah. Bahkan, negara ini disebut-sebut lebih misterius dibanding Korea Utara.
Hal ini membuat Turkmenistan menjadi negara yang paling jarang dikunjungi oleh wisatawan dunia. Turkmenistan sendiri diperkirakan dihuni oleh 5,6 juta penduduk, sehingga menjadikan sebagai salah satu negara dengan penduduk terendah. Meskipun Turkmenistan menjadi negara yang paling sulit untuk dikunjungi dan sangat jarang wisatawan yang bisa masuk ke negara ini, bukan berarti Turkmenistan kekurangan keindahan alam dan tempat pariwisatanya. Nah, menyadur dari Worldatlas, berikut adalah ulasan mengenai fakta mengejutkan turkmenistan.
Lalu, Apa Saja Fakta Mengejutkan Turkmenistan?
1. Memiliki Kawah Api yang Tidak Pernah Padam
Turkmenistan memiliki kawan api yang terus menyala dengan api yang tidak pernah padam selama 40 tahun belakangan. Nyala api yang berada di gurun pasir yang bernama Darvaza tersebut bukan karena aktivitas vulkanologi, tapi karena gas yang berada di daerah ini. Tak diketahui asal muasal munculnya kawah dengan api yang tidak pernah padam ini dengan jelas.
Konon katanya, tahun 1971 sekelompok ahli geologi datang ke Karakum guna mencari tambang gas. Ketika itu, Darvaza telah menjadi salah satu lokasi yang berada di Turkmenistan. Hampir seluruh wisatawan yang datang menempatkan kunjungan ke pintu negara sebagai prioritas tempat ini yang memang paling banyak diperbincangkan.
2. Sulit Dikunjungi
Layaknya Korea Utara, berkunjung untuk melakukan perjalanan atau ekspedisi ke negara ini bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan. Bahkan, untuk mendapatkan visa masuk ke Turkmenistan saja terbukti sangat sulit. Maka dari itu, tidak sembarangan orang bisa berkunjung ke negara ini.
3. Negara Pecahan Uni Soviet
Seperti yang kita ketahui bahwa Turkmenistan dulunya adalah sebuah negara yang masuk ke dalam bagian dari Uni Soviet. Turkmenistan akhirnya merdeka tanggal 27 Oktober 1991 di tengah kehancuran Uni Soviet.
4. Sebagian Besar Wilayahnya Gurun
Gurun merupakan pemandangan yang paling menonjol dan mudah ditemui di negara diktator ini. Diperkirakan bahwa 70 persen dari negara ini ditutupi dengan iklim panas dan kering, termasuk Gurun Karakum yang sangat luas.
5. Memiliki Jalur Sutra
Pemandangan Jalur Sutra yang dimiliki oleh Turkmenistan mungkin saja tidak seterkenal negara tetangganya, Uzbekistan. Akan tetapi, jalur ini tetap sangat mengesankan, otentik, unik, dan tidak terganggu. Jalan-jalan ini memberikan sejarah yang mendalam mengenai peran kawasan selama era Jalur Sutra, mulai dari awal abad ke-8 sampai akhir abad ke-13.
6. Mempunyai Ashgabat, Kota Putih
Ibu kota Turkmenistan bernama Ashgabat, daerah ini layaknya perpaduan antara Pyongyang dan Las Vegas. Hal ini karena air mancur, jalan raya, patung, dan bangunan putihnya yang sangat ikonik. Sepanjang hari yang cerah, pusat kota ini akan bersinar lantaran marmernya yang putih. Memang di tempat tersebut dihiasi dengan marmer putih sehingga Ashgabat pernah masuk ke dalam Guinness World Record lantara mempunyai kepadatan marmer tertinggi.
7. Pakaian Kuno yang Unik
Turkmenistan juga mempunyai pakaian kuno yang sangat unik bernama Telpek. Telpek sendiri adalah pakaian kuno yang sudah lolos uji, pakaian ini berasal dari kulit domba yang digunakan layaknya sorban di kepala.
8. Liburan Melon
Sulit dipercaya bahwa di sebuah tempat yang dipenuhi dengan gurun dapat menghasilkan melon dan bahkan beberapa melon terbaik yang ada di dunia ditanam di negara ini. Melon Turkmenistan sangat manis dan dihormati sehingga menjadi hari libur nasional. Selama minggu kedua setiap bulan Agustus, seluruh warganya dianjurkan untuk makan melon yang ditanam di negara ini.
9. Hukum Tidak Biasa
Presiden Turkmenistan, Saparmurat Niyazov (1991-2006) mengeluarkan sebuah undang-undang yang tidak biasa dengan alasan untuk melestarikan budaya kuno di Turkmenistan. Salah satunya adalah dengan melarang gigi emas, opera, dan Spandex.
Presiden ini kemudian meresmikan beberapa aturan yang lain karena ia merasa mempunyai kekuasan untuk melakukan hal ini. Contohnya adalah menamai hari dalam satu minggu dengan nama anggota keluarga. Bahkan, tahun 2018 ia sempat melarang kendaraan berwarna hitam.
10. Makanan Favoritnya adalah Plov
Plov merupakan salah satu hidangan favorit di Turkmenistan yang terdiri dari nasi, wortel, dagung, dan bumbu yang dimasak dalam ukuran besar. Makanan ini sangat populer dan wajib ada di setiap acara, mulai dari piknik keluarga, pernikahan, sampai pertemuan sosial. Makanan ini juga menjadi tanda penghargaan budaya untuk sebuah keluarga dalam menawarkan sepiring plong kepada setiap tamu yang berkunjung.