7 Fakta Menarik Taman Sari Yogyakarta yang Wajib Diketahui

Taman Sari Yogyakarta.
Sumber :
  • http://panduanwisata.net/wisata-budaya-di-taman-sari-yogyakarta/

VIVA – Taman Sari adalah sebuah tempat wisata yang terletak di Yogyakarta dan sangat menarik untuk dikunjungi. Tempat wisata ini juga dilengkapi dengan bangunan-bangunan bersejarah dan artistik yang sangat keren untuk objek foto.

Lokasi Taman Sari ini tidak terlalu jauh dari titik nol Yogyakarta. Banyak wisatawan baik lokal maupun asing mengunjungi tempat ini. Taman Sari juga menjadi salah satu peninggalan bersejarah kebanggaan keraton Yogyakarta.

Di dalam tempat wisata ini terdapat salah satu bangunan ciamik yang sangat kental dengan nuansa kuno dan dilengkapi dengan kolam pemandian, kanal air, jembatan gantung, dan lorong bawah tanah. Selain mempunyai tempat yang artistik, Taman Sari juga memiliki sederet sejarah dan mitos yang harus diulas. Berikut beberapa fakta menarik yang wajib diketahui tentang Taman Sari Yogyakarta.

Lalu, Apa Saja Fakta Menarik Taman Sari?

Sejarah Taman Sari

Taman Sari Keraton Yogyakarta

Photo :
  • U-Report

Diketahui situs Taman Sari telah berdiri tahun 1785. Hal ini ditandai dengan candra sengkala catur naga rasa tunggal atau tanda istana baru oleh Sri Sultan Hamengkubuwono I. Sampai dengan saat ini, bangunan yang berada di Taman Sari Yogyakarta ini masih berdiri kokoh meskipun pernah direnovasi karena gempa tahun 2006 lalu.

Menurut informasi dari pihak keraton, atau balai pelestarian bangunan dan cagar budaya menyatakan bahwa Taman Sari adalah danau luas yang dilengkapi dengan parit dan Taman Sari menuju bangunan pusat keraton lewat segaran.

Sejatinya Taman Sari adalah sebuah pesanggrahan dan pada masa pembangunannya dimpimpin langsung oleh Sri Sultan Hamengkubuwono I dan bupati Madiun Raden Rangga Prawirasentika. Keduanya dipercayakan sebagai penanggung jawab pelaksanaan pembangunan Taman Sari. Sedangkan untuk konstruksinya adalah Bupati Kiai Tumenggung Mangoendipoero.

Mitos Taman Sari

Wisatawan berkunjung di kompleks wisata Taman Sari Yogyakarta

Photo :
  • ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Mitos yang beredar di masyarakat Yogyakarta mengenai Taman Sari adalah adanya lorong yang konon katanya dapat menembus hingga pantai selatan. Terdapat dua lorong bawah tanah di wilayah tersebut yang pertama adalah Urung-urung atau lorong Timur, dan kedua adalah Urung-urung Sumur Gumuling.

Lorong timur mempunyai panjang sekitar 45 m yang menghubungkan antara Pulo Panembung dan Pulo Kenanga. Sedangkan untuk Sumur Gumulung mempunyai panjang sekitar 39 m, dan ketika akan mencapai ujung lorong, akan menemukan mata air Gumuling yang dikelilingi oleh lima buah anak tangga.

Tapi, sebetulnya Lorong Sumur Gumuling ini lebih panjang kea rah barat. Namun karena runtuh, bangunan itu dipugar tahun 1972 dan ditutup sampai 39 m. sebelum di pugar, sebuah kabar menyatakan bahwa ujung lorong ini bisa tembus ke pantai selatan.

Mitos yang lain menjelaskan bahwa Sumur Gumuling merupakan tempat bertemunya Ratu Pantai dengan Sultan Yogyakarta. Sedangkan penjelasan dari salah seorang pengawas Taman Sari menjelaskan bahwa pembangunan ini dalam sumbu imajiner yang terhubung dengan Gunun Merapi, dan Pantai Parangtritis.

Filosofi Taman Sari

Masjid Sumur Gumuling Tamansari, Yogyakarta.

Photo :
  • VIVA.co.id/Dody Handoko

Sejak pembangunannya, Taman Sai dibangun untuk keperluan pertahanan secara phisik. Tapi, secara nilai, Pesanggrahan Taman Sari ini mempunyai dua nilai yang dapat dideskripsikan, yaitu proses untuk mencari kesenangan duniawi, karena disimbolkan dengan taman dan kolam yang indah.

Disisi lain terdapat bangunan utama yang dinamakan sebagai Sumur Gumuling dan Mihrab atau tempat imam yang kerap dipakai untuk ibadah sholat. Sumur Gumuling dapat diartikan sebagai simbol ujian untuk seseorang dalam kehidupan di dunia, yaitu kesenangan duniawi dan aturan illahi.

Disadur dari berbagai sumber, bangunan megah dan indah kompleks Taman Sari ini adalah perpaduan berbagai macam budaya yang ada. Sebab, Sultan Hamengku Buwono I merupakan pecinta karya seni. Taman Sari adalah karya arsitektur monumental di masa kepemimpinannya.

Lokasi Taman Sari

Tangga bawah tanah di Masjid Sumur Gumuling Tamansari, Yogyakarta.

Photo :
  • VIVA.co.id/Dody Handoko

Wisata Taman Sari ini berada di Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Provinsi DIY. Nama Taman Sari berawal dari Pesanggrahan Taman Sari. Tempat wisata ini cukup strategis karena terletak di area Objek Wisata Taman Sari dan berada di Kawasan Kesultanan Yogyakarta.

Tiket Masuk Taman Sari

Taman Sari Yogyakarta, Photo instagram @_siogie

Photo :
  • U-Report

Bangunan yang sangat artistik dengan ornamen kuno ini sangat keren untuk dijadikan objek berfoto. Taman Sari memiliki luas sebesar 12.666 hektar sehingga kerap dipakai untuk berbagai pertemuan atau lokasi pemotretan.

Saat ini tiket masuk ke Taman Safari tahun 2021 adalah Rp5.000 untuk wisatawan lokal, dan Rp15.000 untuk wisatawan mancanegara. Untuk yang membawa kamera profesional, dibebankan biaya tiket kamera sebesar Rp3.000 Jika kamu ingin lebih mengenal bangunan bersejarah di Taman Sari, kamu dapat memakai jasa tour guide.

Mereka rela dibayar secara sukarela, namun para wisatawan biasanya memberikan tip sebesar Rp30.000. sedangkan untuk tarif parkir kendaraan motor dibebankan biaya sebesar Rp3.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil. Harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu dan Wisata Taman Sari ini dibuka mulai dari pukul 09.00 sampai 15.00.

Fasilitas Taman Sari

Lorong di masjid bawah tanah Sumur Gumuling Taman Sari, Yogyakarta.

Photo :
  • U-Report

Para pengunjung tempat wisata Taman Sari ditunjang dengan berbagai fasilitas yang cukup lengkap. Pengelola dan pengurus Taman Sari menyediakan fasilitas mulai dari tempat parkir, pemandu wisata, Toilet, dan juga toko cenderamata.

Sedangkan bila kamu berasal dari luar daerah dan ingin menginap, tenang saja, karena Taman Sari terletak di tengah-tengah kota Yogyakarta sehingga kamu akan dengan mudah menemukan fasilitas yang nyaman untuk menginap di sekitar lokasi.

Spot Unik dan Menarik Taman Sari

Masjid Bawah Tanah Taman Sari

Photo :
  • U-Report
 

Terdapat beberapa spot yang unik dan menarik di Taman Sari yang instagramable. Mulai dari kolam Taman Sari yang memiliki pesona mulai terpancar di depan pintu gerbang ketika melewati ornamen-ornamen dinding gapura futuristik.

Kedua, Gapura Agung yang masih berfungsi untuk taman kesultanan dan dipakai untuk lokasi transit bagi kereta kencana kesultanan. Kereta tersebut dapat dipakai untuk sultan dan keluarga kesultanan lain. Ketiga, Gapura Panggung yang terletak di dekat kolam. Di atas gapura ini raja biasanya menikmati keindahan Taman Sari.

Keempat, Sumur Gamuling yang telah dijelaskan sebelumnya. Sumur ini bukan merupakan sumur yang dapat digunakan untuk mengambil air, namun dipakai sebagai masjid bawah tanah dan sekaligus menjadi bungker perlindungan untuk elit kesultanan ketika mengalami serangan.

Kelima, Gedung Kenongo adalah Gedung paling tinggi diantara bangunan yang berada di kompleks Taman Sari. Sampai saat ini, gedung tersebut masih berfungsi dengan normal dan digunakan juga sebagai tempat jamuan makanan kerajaan.