Jadi Garda Terdepan, Ini 5 Perawat Berpangaruh di Dunia

VIVA – Setiap 17 Maret di Indonesia diperingati sebagai Hari Perawat Nasional. Perawat sendiri memiliki peran yang penting dalam dunia medis. 

Jasa para perawat pun semakin kita rasakan di masa pandemi COVID-19. Mereka adalah bagian dari garda terdepan penanganan pandemi ini. Bahkan di antara mereka pun harus merelakan nyawa demi penanganan COVID -19.

Di duni ini tercatat sejumlah nama perawat berpengaruh di dunia. Salah satunya adalah perawat muslim pertama di dunia. Lantas siapa sajakah mereka? Berikut ini lima perawat berpangaruh di dunia seperti dikutip dari tayangan Hidup Sehat tvOne, Rabu 17 Maret 2021.

1. Rufaidah Al Aslamiya 

Rufaidah Al Aslamiya merupakan perawat islam pertama. Kemahsyuran wanita kelahiran Madinah pada tahun 570 Masehi bahkan melebihi tokoh perawat baru dunia barat. Rufaidah hidup pada zaman Rasullah SAW dan berkontribusi besar pada sejarah perang islam. Beliau mendirikan kamp perawatan untuk para prajurit perang yang terluka serta membangun klinik untuk masyarakat miskin dan orang dengan gangguan mental.

2. Florance Nightingale

Lahir dari keluarga bangsawan wanita kelahiran Italia tahun 1820 ini membuat perubahan besar dalam dunia keperawatan. Salah satunya mengenai tata letak ruang keperawatan yang kemudian menjadi standar khusus bagi rumah sakit hingga saat ini. Selain itu, Florance juga meluncurkan beberapa buku, salah satunya buku panduan untuk sekolah keperawatan. 

3. Mart Sewal Gardner

Lahir pada 5 Februari 1871, Gardner melanjutkan sekolahnya di sekolah perawat RS New Port. Usai selesai sekolah di tahunn1912 bersama rekannya Gardner mendirikan badan standar keperawatan nasional dan menulis buku panduan standarisasi keperawatan di 1916, yang kemudian diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa Prancia, Spanyol, China dan Jepang. 

4. Betty Neuman

Betty merupakan pelopor perawat kesehatan mental di zaman modern. Dirinya memiliki latar pendidikan yang mengagumkan dan didapuk sebagai wakil tingkat internasional untuk sekolah keperawatan. Lahir di keluarga sederhana, Neuman begitu haus ilmu. Tahun 1947 Neuman mengambil pendidikan di People Hospital School of Nursing hingga menjadi perawat di rumah sakit di California. Dia kemudian melanjutkan studinya dibidang psikologi di Universitas of California pada tahun 1957 dan 1966 mendapat gelar master di bidang kesehatan mental.

5. Virginia Henderson

Wanita kelahiran Kansas Amerika 1897 ini dikenal dengan teorinya yang mengagumkan, salah satunya the activity of living. Henderson merupakan lulusan sekolah keperawatan The Army School of Nursing. Salah satu teorinya yang cukup terkenal adalah definisi perawat sebagai penolong individu saat sakit atau sehat dan bertujuan untuk kesehatan, pemulihan dan kematian bagi setiap individu.