Kisah Mistis Boneka Elsa, Terus Kembali Meski Dibuang Berkali-kali

Boneka Elsa berhantu
Sumber :
  • Facebook/Emily Madonia

VIVA – Seorang wanita yang tinggal di Houston, Texas, Amerika Serikat mengeluh di media sosial mengenai boneka Elsa milik putrinya. Sebabnya, boneka itu tidak hanya bernyanyi dengan sendirinya bahkan ketika sedang dimatikan, tapi juga terus kembali ke rumah meski sudah berulang kali dibuang.

Emily Madonia bercerita bahwa boneka Elsa yang bermasalah itu mulai menjadi bagian dari keluarganya pada Natal 2013, sebagai hadiah untuk putrinya. Boneka itu bisa mengucapkan beberapa kalimat dari film animasi Disney 'Frozen', begitu juga dengan lagu ikoniknya Let It Go saat sebuah tombol kecil ditekan di kalungnya.

Semuanya berjalan baik-baik saja selama dua tahun, tapi di tahun 2015, boneka itu mulai mengucapkan kalimat antara bahasa Spanyol dan Inggris, padahal sebelumnya dia hanya mengucapkan kalimat dalam bahasa Inggris. Kemudian, dia mulai bernyanyi dan bicara secara acak, bahkan ketika tombolnya dalam keadaan mati. Tapi, keluarga Emily masih menganggapnya sebagai masalah di mesin boneka.

Tapi, dilansir laman Oddity Central, segalanya menjadi sangat aneh pada akhir Desember saat Emily memutuskan untuk membuang boneka itu ke tempat sampah. Entah bagaimana boneka itu terus kembali.

"Baik teman-teman, serius, kami butuh bantuan. Untuk merangkumnya bagi kalian yang belum mengikuti cerita boneka Elsa kami, Mat membuangnya beberapa minggu lalu dan kami menemukannya lagi di kursi kayu,," tulis Emily dalam akun Facebook.

Lalu, Emily kembali bercerita setelah ia menemukan boneka itu ia lantas membungkusnya ke dalam kantung sampah dan dimasukkan lagi ke kantung sampah lainnya yang sudah penuh dengan sampah, lantas memasukkannya ke dasar tong sampang di bawah kantung-kantung sampah lainnya dan sampah itu sudah diambil oleh tukang sampah.

"Luar biasa bukan? Kami lalu keluar kota, melupakannya. Hari ini, Aurelia mengatakan, "Ma, aku melihat boneka Elsa lagi di halaman belakang."

Seperti komentar banyak orang di unggahannya, Emily awalnya berpikir bahwa kembalinya boneka itu ke rumah adalah ulah iseng dari orang yang dikenalnya, tapi dia kemudian menyadari bahwa tidak mungkin seseorang mau mengejar truk sampah lalu menggali tumpukan sampah demi mendapatkan boneka itu. Dan itu boneka yang sama setiap hari, karena Emily mengatakan ada noda spidol di boneka itu.

"Boneka itu memiliki noda spidol dari spidol mewarnai putriku selama bertahun-tahun, jadi aku tahu boneka yang muncul adalah yang asli bukan pengganti. Pemikir logis kebanyakan percaya bahwa itu ulang jahil, tapi aku tidak mengerti bagaimana dan kapan itu dilakukan, khususnya karena truk sampah sudah mengambilnya," tulis Emily.

Setelah boneka Elsa kembali untuk kedua kalinya, mereka memutuskan untuk mengambil langkah berbeda. Mereka memutuskan untuk mengirimnya kepada teman online di Minnesota tanpa alamat sehingga mereka tidak bisa mengirmkannya kembali. Boneka berhantu itu pun diduga tertawa 30 kali saat Emily menyiapkan kotak, ini belum pernah terjadi sebelumnya.

Awal bulan ini, Emily mengumumkan bahwa boneka itu sudah pada Chris Hogan di Minnesota, dan dia menempelnya dengan selotip ke bagian depan Jeepnya, hanya untuk memastikan. Jika boneka itu berhasil lepas, dia berencana mengelasnya di pipa besi dan menenggelamkannya di Danau Woods.

Ketika ditanya kenapa Emily tidak membakar boneka itu. "Karena itu tidak berdampak baik, jika ada sesuatu di dalam boneka itu, dia akan keluar. Kau tidak bisa menghancurkan apa yang ada di dalamnya. Sejujurnya aku tidak tahu jika cerita ini adalah nyata. Tapi aku ingin boneka ini jauh dari propertiku segera. Aku lelah melihatnya kembali dan bersembunyi di tempat aneh," lanjut Emily.

Meski Emily lega boneka itu sudah berada di temannya yang berjarak puluhan kilometer darinya, tapi ia terkejut akan banyaknya orang yang antusias dari cerita supernatural ini. Banyak yang menghubunginya terkait kisah misteri ini setelah ceritanya menjadi viral. Dia juga dihubungi oleh paranormal dari Travel Channel dan beberapa situs berita.