Demi Bokong 'Kim Kardashian', Wanita Ini Rela Mati

VIVA – Mengidolakan seorang selebriti seringkali membuat para penggemarnya rela melakukan apa saja agar terlibat mirip dengan mereka. Mulai dari gaya pakaian, gaya rambut, bahkan hingga rela melakukan operasi ekstrem.

Seperti yang dilakukan oleh Jennifer Pamplona. Dia melakukan prosedur kecantikan ekstrem agar fitur tubuhnya menjadi mirip bintang reality show Hollywood, Kim Kardashian. Seperti dilansir dari Ladbible, dia telah menyuntikkan empat liter lemak ke bokongnya dengan harapan asetnya itu menyerupai punya istri Kanye West.

Wanita muda dari Sao Paolo, Brazil ini konon telah menghabiskan uang Rp7,2 miliar untuk memperbaiki penampilan lewat operasi plastik. Selain bokong, dia juga telah melakukan dua kali operasi payudara, sedot lemak, operasi hidung dan membuang empat tulang rusuknya dalam tujuh tahun terakhir.

Soal injeksi lemak di bokongnya, sudah ada delapan dokter yang menolak melakukannya. Mereka mengatakan bahwa prosedur itu terlalu berisiko. Meskipun begitu, dia mengaku rela mati di meja operasi.

"Dokter saya bertanya apakah saya takut mati karena operasi, tetapi menurut saya, jika itu terjadi saya akan mati bahagia dan cantik. Sebelumnya, setiap kali saya melihat ke cermin, saya hanya bisa berpikir bahwa saya membutuhkan bokong yang lebih besar," katanya.

Kini dia merasa jauh lebih bahagia setelah melakukan operasi. Menurutnya, prosedur itu juga membantunya mengatasi depresi. Ia mengatakan kegilaan untuk memiliki bokong besar sudah dimulai pada usia 17 tahun. Kala itu, ia menilai bahwa dirinya terlalu kurus, tidak seperti kebanyakan wanita Brazil, yang dikenal memiliki tubuh curvy.

"Orang-orang selalu mengomentari tubuh saya dan ketika saya berpacaran dengan pesepakbola profesional, dia mengeluh, 'Kamu tidak memiliki bokong besar dan terlalu kurus'," katanya.

Namun kini dia memiliki bokong mirip milik Kim Kardashian. Dia mengatakan bahwa itu sangat indah.

"Saya telah menghabiskan banyak uang untuk menjadi Jennifer Pamplona, tetapi saya tidak melihatnya sebagai pemborosan, tapi lebih sebagai investasi. Saya akan menjadi lebih terkenal daripada Kim Kardashian," ujar dia.

Penampilan barunya telah mengubah perjalanan hidup Jennifer. DIa kini menjadi model sejumlah merek dan membintangi reality show bersama orang-orang yang pernah menjalani operasi plastik.

Namun, keputusannya melakukan prosedur injeksi lemak dan operasi plastik ini dikomentari buruk dan tak mendapat dukungan keluarganya. Misalnya ibunya yang tidak berbicara dengannya selama dua pekan karena bokongnya yang membesar.

"Orang-orang mengatakan saya bodoh, tetapi saya telah mencapai banyak hal. Saya berasal dari desa miskin di Brazil. (Sekarang saya) terkenal dan telah membangun sebuah perusahaan," tutur Jennifer.