Dulu Minder, Cowok Gemuk 200 Kg Kini Pede Jadi Model
VIVA – Seorang pria berukuran plus berhasil mematahkan stereotip bahwa model harus bertubuh proporsional. Ia adalah Arcadio Del Valle (30 tahun) dari Boston, Massachusetts. Beratnya mencapai 202 kilogram dengan ukuran pakaian XXXXXL (5XL).
Sebagai model, Del Valle tampil percaya diri dengan bentuk tubuh yang tampak terbalut lemak tebal. Ia bahkan ingin menginspirasi orang lain untuk mencintai tubuhnya.
Sebelum menjadi model, Del Valle sempat merasa malu. Namun, ia mulai menemukan kepercayaan dirinya setelah berbagi fotonya di media sosial.
"Saya tidak percaya diri. Tapi, tu tidak terjadi sampai sekitar tiga tahun yang lalu," kata Del Valle.
Pada tahun 2015, Del Valle membuat akun Instagram @iam_adydelv dan hingga saat ini mengumpulkan sebanyak 8.000 pengikut.
"Tumbuh di dunia di mana media mendesak Anda untuk melihat dengan sudut pandang tertentu, mencapai berat tertentu, dan mengikuti standar tertentu, itu akan terukir di kepala Anda (sebagai sebuah tekanan)," kata Del Valle.
Ketika Del Valle melihat orang-orang seukuran Tess Holliday, model wanita big size, yang mencintai tubuhnya, hal itu mengilhaminya untuk mulai melakukan hal yang sama.
"Saya mulai berbagi foto tentang pakaian dan gaya saya di Instagram dan saya terinspirasi oleh tanggapan yang bagus yang saya dapatkan."
Selanjutnya, karier awal Del Valle sebagai model, dimulai pada bulan September 2016 saat ia berjalan di catwalk New York Fashion Week untuk merek V10 yang berukuran besar.
"Hatiku berdebar kencang, rasanya hampir copot. Tapi, adik perempuan saya berada di barisan depan sambil menghibur saya dan saya sangat bangga mendapat dukungannya. Itu adalah saat terbaikku."
Sejak saat itu, Del Valle bermain di tiga pertunjukan lainnya untuk merek seperti VOLARE dan Brandon Kyle.
"Seluruh pesan saya adalah bahwa meski Anda melihat dengan cara tertentu atau ukuran tertentu, Anda masih bisa menyukai mode dan Anda bisa melakukan apa pun yang Anda inginkan," katanya.
Dia berharap agar merek seperti Gucci, Louis Vuitton dan GAP, akan membuat pakaian untuk orang dengan fisik besar.