Bentuk Kamar Mandi yang Bikin Nilai Jual Rumah Tinggi

VIVA – Untuk mendapat pengalaman mandi yang menyenangkan, Anda lebih suka yang mana: berendam berlama-lama di dalam bak mandi porselen, atau mengguyur tubuh dengan kucuran air dari shower? Hmm, dua-duanya menawarkan sensasi yang berbeda. Shower membuat Anda seolah bermain-main dengan air hujan, sedangkan bathtub cocok untuk Anda yang senang merebahkan tubuh dalam air, ditemani taburan bunga-bunga atau busa sabun yang melimpah.

Mungkin di antara Anda ada yang menjawab suka dua-duanya. Oke, soal selera tidak ada salah dan benar. Tapi ada kalanya Anda perlu memilih salah satu.

Nah, untuk membantu Anda mempertimbangkan dua pilihan itu, pernyataan agen real estate dan desainer interior dari New York Times ini mungkin layak dicermati. Seperti dilansir dari laman Elle Decor, 12 Januari 2018, kamar mandi dengan bathtub dapat meningkatkan harga jual rumah jika di kemudian hari memutuskan untuk menjualnya.

Walaupun tidak ada data pasti tentang bagaimana bathtub dapat memengaruhi nilai jual suatu hunian, presiden firma penilaian real estate, Jonathan J. Miler membenarkan hal itu. Ia mengatakan bagi keluarga muda atau lajang yang menempati rumah atau apartemennya sendirian, sebaiknya berinvestasi dengan kamar mandi bathtub. Karena jika harga apartemen atau rumah menurun, fasilitas di dalamnya dapat dijadikan faktor untuk meningkatkan nilai jual.

Seorang broker di Sotheby's International Realty,  Katherine Salyi juga mengatakan, memiliki bathtub di dalam apartemen tipe studio atau satu kamar tidur, dapat meningkatkan nilai jual apartemen tersebut sebanyak 10 persen. Namun jika hunian tersebut memiliki dua kamar mandi sebaiknya menggunakan bathtub pada salah satunya saja.

Saat ini, banyak cara untuk berinvestasi. Salah satunya melalui rumah Anda sendiri dengan melengkapi fasilitas-fasilitas, yang memiliki nilai jual tinggi di kemudian hari. Namun yang terpenting adalah jika berinvestasi pada rumah, jangan lupa untuk terus menjaga dan merawatnya. (ren)