Ketahui Efek Samping Operasi Kelopak Mata

Ilustrasi mata.
Sumber :
  • pixabay/Twnynina

VIVA.co.id – Menjalani operasi kelopak mata biasanya dipilih para wanita untuk unsur estetika. Tindakan yang dinamai blepharoplasty ini juga sering kali dilakukan bagi mereka yang memiliki ganggungan pada penglihatan.

Biasanya hal tersebut dilakukan pada mereka yang sudah lanjut usia. Sehingga mengalami pengenduran pada kelopak matanya.

Meski begitu, ternyata ada efek samping di balik tindakan operasi plastik tersebut. Beberapa di antaranya infeksi, mata kering dan adanya bekas luka sayatan.

"Perlu diketahui, sebagai pasien yang cerdas, kita juga harus tahu beberapa risiko yang mungkin terjadi setelah melakukan blepharoplasty dilakukan," ujar dr. Sidik Setiamihardja, SpB, SpBP, dokter spesialis bedah plastik, RSKB Bina Estetika kepada VIVA.co.id.

Dia menuturkan, blepharoplasty setidaknya bisa bertahan enam sampai 10 tahun untuk mempercantik tampilan mata Anda. Namun hal tersebut kembali lagi pada gaya hidup Anda.

Sementara itu, setelah melakukan operasi plastik, kelopak mata Anda harus menghindari beberapa hal, seperti berenang, jogging, aerobic, dan merokok. Sebab hal tersebut dapat membuat luka sayatan tidak kering.

"Setelah operasi dilakukan pasien diminta menghindari beberapa aktivitas seperti, berenang, jogging, aerobic, dan merokok,” ucap dia.