Ketahui Efek Samping Pemakaian Deodoran
VIVA.co.id – Untuk menghindari masalah bau badan, biasanya seseorang akan menerapkan deodoran. Deodoran merupakan sebuah penyelamat setiap orang yang memiliki aktivitas tinggi, terutama yang melakukan pekerjaan di luar ruangan.
Namun, ternyata ada berbagai efek samping dari menggunakan deodoran yang tidak diketahui banyak orang. Memakai deodoran dan antiperspirant tidak hanya menimbulkan reaksi alergi tapi juga menjadi sebuah ancaman untuk kesehatan.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa efek samping dari menggunakan deodoran, seperti saat menggunakan deodoran dengan kadar aluminium tinggi akan menyebabkan penyakit Alzheimer dan demensia. Selain itu, memakai deodoran dapat mengurangi kapasitas berpikir dan memecahkan serta memengaruhi ide-ide dan bahasa.
Parahnya lagi, zat berbahaya seperti paraben dan phthalates yang hadir dalam deodoran dapat menyebabkan cacat lahir. Untuk itu, tidak disarankan wanita yang sedang hamil menggunakan deodoran guna menghindari cacat lahir.
Senyawa yang ditemukan dalam deodoran dan wewangian dapat menyebabkan pubertas dini pada anak-anak. Senyawa ini menyebabkan mutasi sel dan memengaruhi keseimbangan hormonal. Oleh karena itu, orang tua harus menjaga anak-anaknya dari deodoran, cologne dan antiperspirant sampai beranjak remaja.
Tidak hanya itu, kanker payudara dapat menjadi salah satu efek samping yang paling berbahaya dari menggunakan deodoran. Sebab kadar hormon estrogen menjadi lebih meningkat pada jaringan payudara sehingga menyebabkan kanker payudara.
Zat dan alkohol yang hadir dalam deodoran pun bisa menyebabkan alergi kulit, seperti gatal dan ruam. Triclosan, senyawa pestisida ditemukan dalam deodoran juga membuat ketiak menjadi gelap.
Dilansir Boldsky, deodoran dapat menyebabkan sakit kepala, migrain dan memperburuk sinus. Deodoran juga menyebabkan masalah pernapasan dan mual.
Oleh karena itu, Anda harus menggunakan deodoran alami tanpa aluminium, paraben, phthalates dan kandungan alkohol. Anda dapat menggunakan minyak dan wewangian alami, bukan deodoran.