Mengapa Kamu Harus Menghindari Kebiasaan Memencet Jerawat? Ini Alasannya

Ilustrasi jerawat/kulit berjerawat.
Sumber :
  • Pexels/Anna Nekrashevich

VIVA Lifestyle – Jerawat adalah masalah kulit yang umum dialami oleh banyak orang di berbagai usia. Namun, ada satu kebiasaan yang seringkali menjadi reaksi spontan saat melihat jerawat muncul: memencetnya. 

Meskipun terkadang kamu geram dengan kerawat radang dan tindakan ini mungkin tampak masuk akal untuk menghilangkan jerawat secara cepat, namun sebaiknya hal ini dihindari dengan tegas. 

Dari risiko infeksi hingga kemungkinan bekas luka, mari kita telusuri alasan ilmiah di balik larangan memencet jerawat, dihimpun dari berbagai sumber.

Ilustrasi memijit jerawat

Photo :
  • Flickr

1. Peradangan dan Infeksi: Memencet jerawat dapat menyebabkan peradangan lebih lanjut pada kulit dan memperparah masalah. Jika jerawat pecah, bakteri yang ada di dalamnya bisa masuk lebih dalam ke kulit, menyebabkan infeksi.

2. Bekas Luka: Memencet jerawat bisa merusak jaringan kulit di sekitarnya, meninggalkan bekas luka atau bopeng yang sulit dihilangkan.

Hal ini karena proses memencet dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan kulit di sekitar jerawat. Ini bisa merusak struktur kulit dan mengganggu proses penyembuhan alami.

Selain itu, ketika jerawat pecah akibat ditekan, ada kemungkinan pelepasan pigmen yang terlibat dalam proses peradangan. Hal ini dapat menyebabkan perubahan warna kulit di area tersebut, terutama pada jenis kulit yang lebih gelap.

3. Penyebaran Bakteri: Saat kamu memencet jerawat, bakteri dan kotoran yang ada di tangan kamu bisa masuk ke kulit, menyebabkan peradangan dan masalah lainnya.

4. Waktu Penyembuhan yang Lebih Lama: Kulit memerlukan waktu untuk menyembuhkan jerawat dengan sendirinya. Memencet jerawat bisa memperpanjang proses penyembuhan dan membuatnya semakin terlihat mencolok.

Tindakan memencet jerawat dapat mengganggu proses penyembuhan alami kulit. Ini bisa menghambat regenerasi sel dan membuat kulit lebih sulit memulihkan diri dengan baik.

Jadi, lebih baik biarkan jerawat pecah dengan sendirinya atau gunakan produk perawatan kulit yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut tanpa merusak kulit kamu.