3 Tips Memilih Wangi Parfum Sesuai Kepribadian
- Pixabay/Lolame
VIVA – Parfum atau cologne adalah wewangian yang dipakai pria atau wanita untuk meningkatkan nilai penampilan mereka. Selain memberi kesan yang baik, wewangian ini juga bisa membangkitkan mood, menciptkan kenangan atau sekadar memberi keharuman yang menyenangkan.
Ada banyak jenis parfum yang ada, pasti akan membuat sulit menentukan mana wangi yang pas sesuai dengan kepribadianmu. Ada beberapa cara untuk memilih wangi yang tepat dan cocok dengan gaya serta kepribadianmu dilansir Perfume.com.
Pilih keharumannya
Setiap parfum punya keharuman dasar yang menentukan wangi keseluruhannya. Ada keharuman berbeda yang biasanya terdiri dari dasar, atas, dan tengah. Beberapa parfum dengan keharuman floral bisa terdiri dari mawar, gardenia atau geranium. Sementara parfum dengan keharuman buah-buahan bisa terdiri dari citrus atau apel.
Pilih konsentrasi
Semakin tinggi konsentrasinya, biasanya semakin tingg juga harganya. Umumnya, cologne atau parfum dengan konsentrasi tinggi memiliki wangi yang kuat dan bertahan lebih lama. Harganya mungkin lebih mahal, tapi beberapa orang menganggapnya pantas.
Tes keharuman
Sebelum memutuskan untuk membeli kamu harus melakukan beberapa tes sederhana untuk memastikan wangi itu akan kamu pakai dan nikmati. Cium botolnya terlebih dahulu untuk mengetahui seperti apa wanginya. Kuncinya adalah mencoba sedikit di kulit kamu. Kulit kita punya hormon unik tersendiri dan feromon yang bisa mengubah wanginya.
Laporan Keberlanjutan 2020-2021 (ifra-iofi.org/report) telah dirilis oleh International Fragrance Association (IFRA) dan International Organization of the Flavor Industry (IOFI) yang mengungkap perkembangan terkini di lima Bidang Utama yang menjadi bagian dari Piagam Keberlanjutan IFRA-IOFI. Piagam ini merupakan komitmen kolektif yang menjadi standar keberlanjutan baru di kedua industri tersebut, yang ditetapkan sejak Juli 2020 dan telah disepakati oleh 126 perusahaan di mana sepertiga di antaranya berasal dari Asia Pasifik.
"Hasil dalam laporan ini menunjukkan pencapaian keberlanjutan industri yang tinggi di lima Bidang Utama. Memang, ini menjadi upaya kolektif yang panjang dalam menyusun Piagam-nya. Namun hasilnya, industri F&F berada di jalur yang tepat."
"Kami akan terus mendukung berbagai perusahaan dan secara kolektif mengembangkan perangkat dan kemitraan bagi kemajuan industri pada laporan berikutnya," ujar Executive Director IOFI, Sven Ballschmiede dalam keterangannya.
Sementara itu President IFRA, Martina Bianchini mengatakan bahwa aspek keberlanjutan merupakan semua industri, termasuk industri F&F yang berakar dari alam.
"Melalui publikasi Laporan Keberlanjutan ini , kami telah membuat pencapaian penting dalam mewujudkan aspek keberlanjutan—namun, upaya kami terus berlanjut guna memperluas implementasi Piagam Keberlanjutan, meningkatkan kesadaran publik, serta bekerja sama dengan para pelanggan, mitra, dan pemangku kepentingan untuk merancang berbagai produk masa depan yang aman dan berkelanjuta," ujarnya.
Berbagai pencapaian yang tercantum dalam Laporan Keberlanjutan 2020-2021 akan menjadi tolok ukur untuk laporan mendatang. Dengan demikian, para pelaku industri bisa memantau perkembangannya. Laporan ini juga mengangkat rangkaian aksi kolektif yang telah terjalin sejak Piagam Keberlanjutan IFRA-IOFI diluncurkan 11 bulan lalu.