Pro Kontra Baliho Kambing Berhijab, Begini Penjelasan Rabbani
- VIVA/Dede Idrus
VIVA – Baliho salah satu perusahaan busana muslim Rabbani menuai pro kontra di media sosial. Baliho tersebut menampilkan kambing berhijab dengan kalimat, 'Korban tu gak wajib, yang wajib tu berhijab.'
General Marketing Rabbani, Ridwanul Karim buka suara terkait konten tersebut. Dia menegaskan bahwa baliho yang terpasang di Jalan Pasteur Bandung ini tidak ada niatan untuk melecehkan siapa pun.
"Karena memang momennya Idul Adha dan kemerdekaan, kita kuatkan dengan visual kambing di mana kambing itu pakai bando yang ramai diasosiasikan sebagai hijab," ujar Ridwan kepada wartawan, Senin, 5 Agustus 2019.
"Kita mengeluarkan sebuah konten itu ada sisi dakwahnya. Istilahnya kambing saja harus dikerudungin, apalagi kamu para wanita itu yang memang wajib, kok tidak hijab, ya lebih ke sana," lanjutnya.
Untuk menghindari kagaduhan, Ridwan mengaku pihaknya langsung bekerja sama dengan Satpol PP Kota Bandung untuk menurunkan sementara baliho tersebut.
"Akhirnya ramai ke sana ke mari, akhirnya kita koordinasi dengan Satpol PP, akhirnya Minggu (4 Agustus 2019) kita sama-sama turunin atau copot. Meskipun kita belum mengerti kesalahannya di mana," tuturnya.
Dengan banyaknya masukan dan kritikan, Ridwan berharap hal tersebut menjadi pembelajaran bagi Rabbani. Dia berharap ke depannya tidak ada konten yang menuai kontroversi.
"Sekarang sudah dipasang konten baru, mudah-mudahan tidak ada pro kontra. Ini menjadi pembelajaran juga untuk Rabbani. Kita berterima kasih juga kepada netizen yang sudah meramaikan ini," katanya kemudian.